Lihat ke Halaman Asli

humas lapasmalang

Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan

Diperbarui: 13 Januari 2023   15:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan | dok.humas

Malang - Jum'at (13/1/2023) Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur memberikan kebebasan pada puluhan warga binaannya yang menerima program Asimilasi di Rumah (Asirum) dan Pembebasan Bersyarat usai memenuhi sejumlah persyaratan.

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan | dok.humas

Total ada 51 WBP yang dipulangkan hari ini Jum'at 13 Januari 2023. Rinciannya terdiri dari 49 WBP menerima bebes karena Asimilasi di Rumah dan 2 Pembebasan Bersyarakat (PB).Mereka telah memenuhi persyaratan administratif dan substantif untuk mendapatkan Surat Keputusan (SK) Asimilasi dan PB tersebut.

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan | dok.humas

Program perpanjangan waktu Asirum merupakan solusi yang dicanangkan Pemerintah dalam mengatasi penyebaran COVID-19 di lapas dan rutan serta mengatasi kelebihan penghuni.

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan | dok.humas

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas I Malang, Heri Azhari memberikan pengarahan pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang akan bebas ini. Beliau berharap agar program Asimilasi ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.


"Program asimilasi rumah ini bukanlah bebas sepenuhnya. Ada syarat dan ketentuan yang wajib diketahui, hal yang penting adalah jangan berbuat tindakan yang melanggar hukum dan meresahkan di tengah-tengah masyarakat" tegas Heri Azhari, Kalapas kelas I Malang.

Asirum DIperpanjang, Puluhan Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Dipulangkan | dok.humas

L'SIMA PASTI APIK !
(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline