SRAGEN - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen terus melakukan upaya untuk meningkatkan pelayanan baik kepada masyarakat maupun kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Salah satu bentuk upaya peningkatan tersebut berupa Optimalisasi pembinaan khususnya Pembinaan Kepribadian kerohanian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Untuk melakukan optimalisasi kegiatan pembinaan kerohanian, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen menjalin sinergitas dengan Kementerian Agama Kabupaten Sragen. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan pembinaan keagamaan di Lapas Sragen.
Pembinaan keagamaan bagi Narapidana dan Tahanan ditujukan agar selama masa pembinaan sesudah selesai menjalani masa pidananya berhasil meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Mahas Esa.
Kegiatan tersebut rutin dilakukan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan yang beragama islam yang ada di Lembaga Pemsayarakatan Kelas IIA Sragen, Adapun kegiatan tersebut berupa Tadarus Al'Quran, Kegiatan TPA , Tausyiah dari Kemenag Kabupaten Sragen, Ibadah sholat lima waktu.
Kegiatan kerohanian ini memiliki tujuan agar kelak ketika WBP yang telah bebas dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen menjadi manusia yang lebih meningkatkan perilaku sosial, dan lebih meningkatkan perilaku spritual keagamaan dengan menambah keimanan, ketaqwaan serta tanggung jawabnya terhadap Allah SWT, tidak melakukan pelanggaran hukum lagi dan menjadi manusia yang berakhlak mulia sehingga bisa diterima oleh Masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H