Lihat ke Halaman Asli

Humas Kanim Polewali

Kantor imigrasi Polman

Seminar Kesehatan Kumham Digelar, BSK Kumham Datangkan Dokter dan Influencer Kesehatan

Diperbarui: 15 Agustus 2024   20:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Imigrasi Polman

POLMAN -- Kementerian Hukum dan HAM melalui Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM (BSK) kembali menggelar kegiatan dalam rangka peringatan Hari Pengayoman ke-79.

Kegiatan yang digelar adalah seminar kesehatan dengan tema "Hipertensi dan Pra-diabetes", seminar digelar pada hari Kamis (15/08/2024).

Acara yang digelar di Graha Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM tersebut dihadiri secara langsung oleh peserta dari Kementerian Hukum dan HAM dan Unit Direktorat yang berada di bawah Kemenkumham, serta dihadiri pula oleh perwakilan Kantor Wilayah dan Unit Pelaksana Teknis Kemenkumham di seluruh Indonesia.

Sekretaris Badan Strategi Kebijakan Kemenkumham, R. Natanegara, memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Hadir sebagai narasumber, dr. Andhika Raspati, Sp.KO, (praktisi/influencer kesehatan) dan dr. Roy Panusunan, Sp. PD-KEMD, FES (praktisi kesehatan).

Dr. Andhika Raspati dalam pemaparannya menyampaikan mengenai bahaya penyakit hipertensi, ciri-ciri dan tips pencegahan penyakit hipertensi. Dr. Andhika menyampaikan bahwa hipertensi termasuk kategori silent killer karena sering terjadi tanpa keluhan.

"Banyak orang yang terlihat sehat, tapi tidak bugar. Hasil MCU-nya bagus tapi pulang kerja sampai rumah, lemas," ungkap pria yang juga bertugas di KONI DKI Jakarta tersebut.

Imigrasi Polman

Dr. Roy Panusunan melanjutkan materi dengan pemaparan mengenai pra-diabetes. Menurut Dr. Roy, pra-diabetes merupakan tahap sebelum diabetes terdeteksi. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka sudah dalam tahap pra-diabetes sampai terdiagnosis sebagai penderita diabetes.

"Banyak anak penderita pra-diabetes, tidak hanya orang dewasa. Namun kabar baiknya adalah pra-diabetes dapat disembuhkan, dapat dicegah," ujar dokter yang bertugas di RS Mayapada tersebut.

Adithia P. Barus, Kepala Kantor Imigrasi Polewali Mandar mengapresisasi penyelenggaraan acara tersebut, menurutnya hal tersebut dapat menjadi bekal bagi teman-teman di Kanim Polman agar dapat menjaga kesehatan masing-masing.

"Mudah-mudahan dengan diadakannya kegiatan seminar kesehatan ini, menjadi pengingat juga bagi kami di Imigrasi Polman agar tetap dapat terus menjaga kesehatan, agar kami dapat melayani masyarakat dengan baik," pungkas Adithia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline