BOGOR - Beragam program kegiatan pembinaan bagi Warga Binaan di lembaga pemasyarakatan (Lapas) dilakukan agar warga binaan memiliki keahlian dan tetap produktif ketika kembali ke tengah-tengah masyarakat.
Begitu juga dengan warga binaan Lapas Narkotika Gunung Sindur begitu antusias mengikuti Kegiatan Pembinaan kemandirian yang diberikan seperti minuman sehat kemasan jahe merah, PAS Kopi, budi daya ikan gurame, menjahit, pangkas rambut dan kegiatan kerja lainnya, ungkap Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur Dedy Cahyadi.
Dedy berharap, melalui pembinaan kemandirian ini, para warga binaan ketika bebas memiliki bekal yang cukup untuk bekerja maupun berwirausaha ketika selesai menjalani masa pidana," harapnya.
Pihaknya terus berkomitmen membekali Warga Bina dengan berbagai pembinaan kemandirian. "Hal ini Salah satu amanat kunci dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan adalah peningkatan kualitas pembinaan warga binaan," imbuhnya.
Dedy mengungkapkan, pembinaan kemandirian keterampilan terus diberikan kepada seluruh warga binaan guna menciptakan warga binaan yang mandiri, terampil, kompeten, dan tetap memiliki keahlian yang positif ketika keluar nanti mereka tetap produktif, pungkasnya.
