Lihat ke Halaman Asli

Humas BAPAS Kelas II Tarakan

Humas Bapas Kelas II Tarakan

Laksanakan Sidang TPP, Bapas Tarakan Jaga Kualitas Litmas dengan Hasil Penelitian yang Valid

Diperbarui: 10 Januari 2025   15:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. Humas Bapastar

Tarakan-Dalam rangka melaksanakan tugas pokok Bapas dalam menyelenggarakan Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP), Balai Pemasyarakatan Kelas II Tarakan kembali melangsungkan Sidang TPP pada Jumat (10/01/2025). Adapun hadir dalam kegiatan Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Tarakan, Rita Ribawati, Ketua Sidang TPP, Dwi Prasetio, dan seluruh anggota Sidang TPP yang terdiri dari Pembimbing Kemasyarakatan.

Sidang TPP kali ini memaparkan Klien yang telah dilakukan penggalian data Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) beserta Penjamin dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tarakan dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan. Setelah Pembimbing Kemasyarakatan memaparkan Litmas, diperoleh 5 Klien dengan hak integrasi Pembebasan Bersyarat bisa direkomendasikan dan 2 Klien dengan hak integrasi Pembebasan Bersyarat dinyatakan belum layak memperoleh hak integrasi karena tidak memenuhi syarat administratif dan substantif. Sidang TPP ditujukan untuk menjaga kualitas hasil Litmas sehingga valid untuk digunakan sebagai rekomendasi pemberian hak integrasi Warga Binaan.

Dalam kesempatan hadir pada sidang TPP kali ini, Rita berpesan "untuk senantiasa menggali informasi dengan mendalam agar tidak menyulitkan nantinya apabila klien tidak melaksanakan wajib lapor bisa terdeteksi dengan mudah, sehingga mengurangi adanya gagal dan pengulangan tindak pidana karena terpantau oleh PK pengawasannya". Tegas Rita

Kontributor:BapaSTAR/fld

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline