Lihat ke Halaman Asli

Rio Estetika

Dengan menulis maka aku Ada

Merdeka Belajar, Begini Penjelasan Nadiem

Diperbarui: 26 November 2019   22:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Humaniora Aesthetic-- Merdeka belajar menjadi salah satu tagline besar dalam peringatan Hari Guru Nasional 2019. Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim dalam pidatonya yang viral. Menyampaikan gebrakan dalam upaya pembelajaran. Nadiem menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan Indonesia kedepan adalah bergantung kepada kemerdekaan dalam belajar.

Merdeka belajar usulan Nadiem, memiliki maksud bahwa guru merdeka memiliki makna unit pendidikan atau sekolah guru dan muridnya mempunyai kebebasan untuk berinovasi, belajar dengan mandiri, dan kreatif. Bisa dikatakan ini adalah otonomi pendidikan. Ya, mungkin kebijakan otonomi pendidikan dapat dihidupkan kembali di era ini. Sehingga, seluruh anak didik Indonesia memilik ragam cara belajarnya masing-masing. 

Sebuah gagasan tidak akan terlepas dari kritik, begitupun konsep merdeka belajar yang digagas Nadiem tak lepas dari kritik. Sujiwo Tedjo, budayawan yang keram mengisi acara diskusi di TV memberikan komentarnya terkait gebrakan merdeka belajar Nadiem.

Dilansir dari tribunews.com (26/11/2019) Sujiwo Tedjo mengatakan, "Penting juga mendidik orang agar berani berdeka, bukan hanya melakukan merdeka belajar." Lebih lanjut ia memberikan analogi  dengan seekor burung perkutut yang tak berani keluar dari sangkar karena kondisi yang sudah nyaman di dalam sangkar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline