Lihat ke Halaman Asli

The Best Way to Predict Your Future Couple

Diperbarui: 3 Maret 2016   15:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Jodohkuuuu, mau nya ku dirimu~~~ begitulah potongan lagu dari salah satu penyanyi kita. ah berbicara soal jodoh emang gak akan ada habisnya, apalagi bagi orang yang sedang dalam masa-masa puber dan yang sedang dalam penantian. mungkin saat ini banyak orang yang sedang menjalin hubungan dengan orang yang ia pikir adalah jodohnya, padahal belum tentu, ada juga orang yang berjuang untuk mendapatkan jodohnya dengan modus sana-sini tapi gak dapet-dapet *yang ini sedih banget*, ada juga yang berusaha dengan berdoa agar ia mendapat jodoh yang baik. tak jarang si jodoh ini suka bikin galau :( menurutku sih galau itu wajar selama dalam koridor yang benar, galau menandakan adanya aktivitas berpikir.


Gengs, pernah gak sih galau karena kepikiran siapa jodoh kita? terutama bagi para single nih, tapi jangankan single, orang yang lagi pacaran aja pasti sering kepikiran apakah pacarnya itu akan jadi jodohnya atau takdir berkata lain, karena apa yang menurut kita baik belum tentu menurut Allah baik., begitupun sebaliknya. 


 Memang, maut, rezeki dan jodoh adalah rahasia Allah, kita tidak tahu kapan maut akan menjemput kita, kita tidak tahu bagaimana rezeki kita dan kita tidak tahu seperti apa jodoh kita nanti. Tapi tahukah teman? ada caranya agar kita dapat memprediksi sepeti apa jodoh kita? seperti apa? melalui paranormal kah? atau melalaui ramalan zodiak? duuuuh jangan sampai deh kita pergi ke paranormal atau memercayai ramalan zodiak, karena hal tersebut merupakan perbuatan syirik, naudzubillah. lalu, bagaimana caranya?
 Memantaskan diri, itulah caranya. Maksudnya?

Maksudnya, jika kita ingin mendapatkan jodoh atau pasangan yang baik, maka kita harus menajadi baik, seperti pepatah mengatakan apa yang kau tanam adalah apa yang akan kau petik, dan seperti hukum dalam fisika mengatakan bahwa F (gaya) aksi = -F (gaya) reaksi, dimana untuk setiap aksi selalu ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arah, jadi apa yang kita berikan adalah apa yang akan kita dapatkan, atau apa yang kita lakukan adalah apa yang akan kita dapatkan.


 Nah, jadi cara terbaik untuk memprediksi jodoh kita adalah dengan memantaskan dan memperbaiki diri. Tidak perlu mencari orang yang baik, tetapi jadilah orang yang baik, tidak perlu mencari sosok Ali, tetapi jadilah sosok Fatimah. Yuk kita perbaiki diri bersama-sama, tetapi niatkan karena Allah ya :)
keep hamasah wa istiqomah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline