Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Suara Hati Untuknya

Diperbarui: 27 Maret 2024   09:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustrasi (Sumber: Pixabay via Genpi.co)

Sang fajar semarak rupanya.

Kudatang berawankan firasat.

Ia menghaturkan sebuah tajinya.

Menaburkan pesonanya yang indah.

Kurasa seolah telah terberkati.

Bagai senja berhias pelangi.

Impian kian berbunga-bunga.

Inikah yang jadi tandanya?

Sang dewi yang merona.

Mengalunkan gita suara-suara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline