Dalam sebuah obrolan ditemani secangkir piccolo. Seorang teman berkonsultasi dengan saya mengenai plan bisnis yang bisa dia kembangkan.
Usaha yang dia lakukan adalah berjualan pakaian yang fast moving. Harga murah dan memang kualitas tidak terlalu diperhatikan. Baginya yang penting cuan.
Pertanyaannya sederhana, seberapa banyak "influencer" yang harus dia sewa jasanya?
Kita tahu jasa promosi sekarang sudah mulai beralih ke social media influencer. Tujuannya untuk mendapatkan pasar baru dari kelompok penggiat media sosial ini. Makanya kenapa sekarang setiap bisnis perlu memiliki peta digital marketing. Alasannya untuk mendapatkan brand awarness dari calon konsumen baru.
Walau perlu diketahu kalau menggunakan jasa social media influencer ini juga tidak bisa dikatakan akan berhasil 100%.
Ketidakberhasilan ini bisa dengan beberapa faktor, misalnya kurangnya engagement atau si social media influencer ini kurang explore tentang produknya.
Lantas, bagaimana idealnya dalam menggunakan jasa ini?
Hire as many good influencers as you can. Ini merupakan cara yang bisa dicoba untuk melihat mana yang bisa membantu memberikan reach untuk brand dan bisa dilanjutkan untuk campaign selanjutnya.
Memang pada saat awal akan sulit, cuma nanti pasti akan mendapatkan hasil yang sesuai.
Saat akan hire atau mengajak kerjasama, coba pelajari dulu akun si social media influencer ini untuk menyamakan vibrasi dengan produk. Tidak ada yang sia-sia dalam menggunakan jasa social media influencer, sebab dengan langkah ini artinya kalian sedang membangun dari sisi eksternal.
Semoga berhasil.