Mungkin memang benar tentang tahun ini masih bisa bertahan hidup, menghirup udara dan melihat keluarga adalah suatu keuntungan dibandingkan keuntungan dari bisnis kita yang tidak tentu arahnya. Pemasukan kita menjadi sangat rentan karena gelombang phk besar serta orang yang masih bertahan kerja pun juga nasibnya tak jelas.
Selain itu, masih ada kawan-kawan kita yang hanya pedagang kecil dan orang yang kerjanya serabutan dengan penghasilan harian. Ya, kita saat ini berada dalam kegetiran hidup yang tak pasti. Barangkali dari setiap pandangan kosong kita saat mau tidur, ada beban yang kita berikan sendiri untuk kita pikul. Situasi pandemi ini sangat membuat kita harus lebih banyak bersabar.
Mau tidak mau kita harus memutar otak bagaimana tetap bisa menghasilkan uang dari rumah saat wabah, karena pendapatan sudah pasti menurun atau hilang sama sekali. Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh banyak orang dilakukan agar asap dapur bisa tetap mengepul. Walaupun situasi kita sedang sulit, tak ada salahnya kalau kita tetap optimis dan mengasah kembali bakat terpendam dalam mencari uang.
1. Berjualan Makanan
Sebagai kebutuhan pangan utama setiap manusia adalah bisa menikmati makanan yang cukup. Seandainya kalian memiliki kemampuan memasak dan memiliki resep-resep andalan di rumah, rasanya sayang sekali kalau tidak dikenalkan untuk banyak orang. Berjualan makanan yang siap saji memiliki peluang yang baik untuk saat pandemi saat ini. Hanya perlu diperhatikan saat proses masak hingga mengirim makanan tetap menjaga kebersihan dari produk.
2. Penulis Lepas
Jangan biarkan laptop kita menganggur di rumah saja, namun bisa kita manfaatkan untuk menulis di situs web, blog, atau media online. Setiap harinya ada banyak kebutuhan untuk mengisi konten dengan harga yang bervariasi. Memang menulis bukanlah kegiatan yang mudah dilakukan oleh banyak orang, sebab kita membutuhkan ide dalam hal menulis sekaligus niat yang kuat untuk menuangkannya lewat tulisan. Termasuk menulis rutin di THR Kompasiana agar bisa memenangkan hadiah selama pandemi ini.
3. Jasa Foto Produk
Untuk di Palembang, jasa foto produk belum begitu banyak. Belum lagi bertemu dengan orang-orang yang kurang menghargai dalam jasa. Bagi mereka foto hanya sekedar foto saja. Padahal sebuah foto yang bagus ada proses di belakangnya. Kalau kamu memiliki kemampuan untuk memotret dengan baik, cobalah untuk membuka jasa foto produk yang disesuaikan dengan harga. Jika ingin harga murah ya kualitas biasa saja, jika ingin kualitas bagus berarti harga menyesuaikan. Bukan begitu?
4. Desain Grafis
Era media sosial membuat banyak bisnis membutuhkan lebih banyak desain grafis dari sebelumnya. Permintaan untuk membuat grafis di media sosial, blog, iklan dan desain konten membuat desainer grafis ini dibutuhkan. Tidak terlalu membutuhkan modal yang besar, karena tentunya dengan laptop yang sudah dimiliki masih tetap bisa dikerjakan. Selain itu juga bisa memanfaatkan aplikasi untuk desain sederhana.
5. Digital Marketing Specialist
Mau tidak mau sekarang semua bisnis bergerak menuju digital. Kalau kita memiliki pengetahuan membantu perusahaan memahami cara menjangkau audiens mereka di media sosial. Lewat membuat dan menjadwalkan konten (menulis posting, merancang gambar, bahkan membuat video), menganalisa, dan secara aktif menumbuhkan komunitas. Pastinya pekerjaan ini akan sangat menyenangkan.
6. Menjual Stok Foto
Kalau kamu memiliki keterampilan di belakang kamera tentunya memiliki banyak stok gambar yang bagus. Memang bisnis fotografi juga mengalami penurunan secara drastis. Namun kita bisa mencoba menjual stok foto kita lewat situs online agar foto-foto yang kita bikin juga menghasilkan ketika ada orang yang membeli dan melihat foto kita.
Saat wabah ini tidak berarti kita duduk termenung di rumah. Memang ramadan ini momen yang tersulit. Tidak sedikit usaha bertumbangan dan terpaksa merumahkan karyawannya karena wabah Covid-19. Ada pula yang tengah berjuang mengatasi masalah untuk membayar karyawannya. Di tengah masalah malah akan muncul banyak ide yang sangat inovatif.
Semoga kita tetap dapat optimis dan berjuang!