Semester II 2022, Dolar AS cenderung menguat terhadap rupiah dan bergerak di sekitar Rp15.000. Pelemahan rupiah menguntungkan bagi perusahaan beorientasi ekspor. Terutama yang melakukan ekspor ke Amerika Serikat. Berikut 5 perusahaan terbuka yang fokus ke penjualan ekspor.
1. Adaro Energy Tbk
Adaro Energy Tbk merupakan perusahaan energi yang bergerak di pertambangan batubara. Adaro termasuk salah satu perusahaan dengan cadangan batubara yang besar di Indonesia. Berdasarkan laporan tahunan 2021, Penjualan ekspor mencapai 72% dari total penjualan. Asia Tenggara berkontribusi 20%, Asia Timur berkontribusi 20%, China 19%, dan lainnya sebesar 2%.
2. Integra Indocabinet Tbk
Integra Indocabinet Tbk (WOOD) merupakan perusahaan kayu terintegrasi dan terbesar di Indonesia. Produk perusahan mencakup 3 segmen yaitu building component, set up, dan knock down. Tercatat penjualan mebel ke Amerika Serikat sebesar 90% dari total penjualan 2021. Selain ke Amerika Serikat sebagai pasar utama, WOOD juga mengekspor ke China dan Eropa.
3. Panca Mitra Multiperdana Tbk
Berdiri sejak 2004, Panca Mitra (PMMP) merupakan salah satu perusahaan pengolahan dan pengekspor udang terbaik di Indonesia. Perseroan telah berhasil mengekspor ke berbagai macam market di dunia di antara lainnya Amerika Serikat, Eropa, Jepang, Australia. Adapaun produk yang dijual adalah udang Vannamei dan udang Windu dalam bentuk olahan.
PMMP merupakan perusahaan yang fokus ekspor. Pangsa pasar penjualan perusahaan di 2021 adalah Amerika Serikat sebesar 87,59%, Jepang 11,99 %, dan negara lainnya 0,43%.
4. Sunindo Adipersada Tbk
PT Sunindo Adipersada mulai beroperasi sejak tahun 1991 dan telah berkembang menjadi salah satu produsen boneka atau plush toys di Indonesia. Dengan keunggulan yang dimiliki, PT Sunindo Adipersada telah memproduksi boneka atau plush toys yang berkualitas untuk merek-merek ternama di Dunia.
Berdasarkan laporan tahunan 2021, Penjualan ekspor perusahaan sebesar 95.50% dari total penjualan. Eropa dan Amerika masih menjadi pasar utama dengan persentase mencapai 40% dari total pasar ekspor.