Lihat ke Halaman Asli

Y. Edward Horas S.

TERVERIFIKASI

Pendiri Cerpen Sastra Grup (cerpensastragrup.com)

Mural, Grafiti, dan Vandalisme

Diperbarui: 18 Mei 2021   23:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mural 1 pada tempat parkir sepeda di kantor, sumber: dokpri

Seorang lelaki terdiam. Ia menoleh ke kanan dan kiri. Tidak seperti biasanya. Kosong. Sepedanya tersangga begitu saja. "Pak, tempat parkirnya sudah pindah. Di sebelah sana ya, Pak," seru seorang satpam sedikit berteriak, seraya menunjuk sebuah lokasi.

Lelaki itu segera menaiki sepedanya. Tidak berapa lama, ia sampai. Kali ini ia kembali terdiam. Sesuatu yang luar biasa indah terpampang di depan matanya.

Hari ini saya mendapat jadwal bekerja dari kantor. Seminggu, minimal dua kali. Beberapa waktu terakhir saya berangkat dengan ojek daring. Pagi tadi saya memilih bersepeda.

Ada hal berbeda dari biasanya. Pada tempat parkir baru, tersaji lukisan di dinding yang begitu menarik. Aneka ragam warna menyukakan hati saya, yang adalah seorang pecinta seni. 

Walau untuk memahami detailnya, saya perlu sedikit waktu. Bahkan, sudah lama pun, ada sebagian gambar yang saya tetap gagal mengerti. Itulah seni. Yang lebih tahu hanya senimannya.

Mural di dinding parkir kantor

Mural 2 pada dinding parkir kantor, sumber: dokpri

Namanya Mural. Menurut KBBI, ia adalah lukisan pada dinding. Berdasarkan imural.id:

secara luas pengertian Mural adalah menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok, atau media luas lainnya yang bersifat permanen.

Dari mural di kantor, berhubung berlokasi di parkiran sepeda, lukisannya masih seputar dunia sepeda. Ada gambar tubuh pesepeda bagian tengah ke bawah yang sedang mengayuh sepeda.

Celananya pendek berwarna biru muda. Ada bendera Merah Putih di sisi kanan celana. Kaosnya kuning cerah. Di sekitarnya ada suasana merah kekuning-kuningan yang menambah keceriaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline