Pagelaran Piala Eropa baru saja selasai, yang dimana pada pagelaran edisi empat tahunan tersebut, memunculkan Juara baru. Portugal, Juara baru tersebut. pada partai Final yang digelar distadion Stade De France, Saint Denis. pada partai Final tersebut, mempertemukan antara tuan rumah Perancis melawan Portugal, yang dimana Portugal berhasil mengalahkan Perancis 0-1 melalui tendangan Eder pada luar kotak pinalti dimenit 109' perpanjang waktu.
hal mengejutkan terjadi setelah pagelaran Euro tersebut berakhir. media Jerman, BLID, membeberkan, bahwa seluruh pemain Les Blues tersebut menggunakan doping, setelah ditemukannya paket Kafein Guronsan yang telah habis digunakan. Blid sendiri tidak asal menduh, setelah mereka memipublihs dua foto paketan Kafein Guronsan sudah habis terpakai.
Guronsan sendiri bukanlah termasuk dalam zat terlarang yang dinyatakan oleh Badan Anti Doping Dunia. namun diklaim sebagai "formulasi effervescent yang mengandung bahan peningkatan energi dan asam askorbat (vitamin C) untuk membantu tubuh dalam mengatasi kelelahan." Dengan kata lain, Guronsan adalah stimulan kafein
Pernyataan bahwa Guronsan adalah sebuah Doping diperoleh, setelah pihak Blid menanyakan langsung kepada ahli doping, Profesor Fritz Sörgel. "Guronsan, bagi saya, itu jelas doping! Performa bisa meningkat dalam olahraga dengan kafein. Sudah terbukti. Hal ini juga meningkatkan kemampuan kognitif, yang berarti respons kecepatan," sambung Sörgel.
Namun klaim yang dilakukan oleh Blid tersebut belum tentu benar sepenuhnya. hal tersebut dikarenakan, Blid ini sendiri berasal dari Jerman, dan mencoba mencari kesalahan Perancis selepas laga Semifinal, yang mempertemukan antara Jerman dengan Perancis. dimana pada pertandingan tersebut, Perancis menang 2-0 atas Jerman berkat gol yang dicetak Griezman. (adt)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H