Lihat ke Halaman Asli

Pilu

Diperbarui: 15 Juni 2019   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau bagaikan setetes laru

Sejengkal tetapi memabukkan 

Membuat pikiran melayang entah kemana

Bagai kemarau jiwa menggores hati 

Lelah ......

Ingin merebah dalam sunyinya malam

Mengisi dahaga yang penuh kegundahan

Meratapi purnama membakar jiwa

Dalam kekosongan malam yang hening ini

Inginku menutup mata ini wahai bulan ....

Tapi hati ini tak karuan bagai layunya bunga

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline