Di era generasi zaman Now memiliki keunikan tersendiri. Bukan cuman sekedar pola perilaku sosialnya namun juga terkait dengan potensi-potensi yang ada.
Mereka memiliki beberapa potensi yang sama dengan generasi Milleneals yaitu sangat erat kaitannya dengan Televisi berwarna, handphone (Hp) juga sudah diperkenalkan internet. Berbagai potensi ini mampu melahirkan arus informasi yang begitu cepat, bahkan hampir setiap dari mereka sudah kontak dari sosial media dan bahkan sudah memiliki akun sendiri.
Di era generasi zaman Now pun memiliki potensi hilangnya perilaku sosial dan degradasi moral. Mereka bahkan cenderung memiliki sikap dan tindak-tanduk yang erat kaitannya dengan pola hidup kebebasan. Penggunaan Napza dan seks bebas pun mengancam mereka, di dukung lagi dengan penggunaan tekhnologi yang tidak baik mengancam mereka kontak dengan Narkolema.
Apa itu Narkolema?
Narkolema adalah singkatan dari Narkoba Lewat Mata. Narkolema adalah salah satu cara yang dapat merusak salah satu bagian otak manusia. Pornografi adalah Narkolema yang sifat canduanya sama dengan penggunaan Napza. Menurut peneliti otak Jordan Grafman Narkolema melalui Pornografi dapat merusak otak bagian depan manusia.
Otak bagian depan ini juga dikatakan sebagai pembeda antara manusia dan binatang (hanya ada pada manusia) supaya manusia memiliki etika. Otak bagian depan ini di sebut Pre Frontal Cortex (PFC) dan canduan Pornografi dapat merusak fungsi otak bagian PFC ini.
Apa potensi dari remaja itu sendiri?
Di satu sisi, setiap remaja selalu ingin dipahami dengan gayanya sendiri bahkan tidak mau di gurui. Namun, disisi lain usia remaja merupakan usia dengan emosioanal yang sangat labil, gemar coba-coba dan sangat mudah terpengaruhi.
Jika kita melihat generasi di zaman Now ini, memiliki pasangan kekasih merupakan persoalan seperti "wajib" dilakoni oleh setiap remaja. Perilaku seksual pun menjadi persoalan yang tidak pernah habis diperbincangkan, bahkan perilaku seksual saat ini bukan lagi persolan tabuh dan privasi diri.
Disisi lain, kita juga perlu sadar bahwa setiap dari kita memiliki hasrat seksual yang begitu tinggi. Dalam hal ini kaum remaja pun menjadi sasaran yang sangat empuk.
Di kancah Nasional, tidak ketinggalan Papua dan Papua Barat dijadikan salah satu sebagai zona merah dengan kasus penularan HIV/AIDS tertinggi. Atas kesadaran potensi tsb, tim Nusantara Sehat penempatan Kabupaten Maybrat (Puskesmas belum bisa kami sebutkan, karena posisi kami masih tidak jelas dan ditarik ulur oleh Dinas Kesehatan) melakukan upaya penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja dan HIV/AIDS di SMPN 1 Ayamaru, serta mendorong Puskesmas Ayamaru untuk memperhatikan dan melahirkan program-program untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan remaja.