Sebagaimana yang kita tahu, Indonesia saat ini telah memasuki era perdagangan terbuka di mana negara membuka kesempatan seluas-luasnya bagi warga negara untuk memiliki peran dalam membangun ekonomi bangsa.
Ekonomi sebuah bangsa tentu akan maju jika mendapat dukungan masyarakat yang memiliki motivasi untuk meningkatkan kualitas ekonominya dengan bekerja, dan salah satunya melalui wirausaha. Tak sedikit tentunya masyarakat Indonesia yang hidup karena berkarya dengan berwirausaha.
Tak hanya menyambung hidup, berwirausaha juga mampu meningkatkan lapangan pekerjaan yang tentunya akan mendongkrak kemajuan sebuah negara.
Salatiga (26/7). Pada hari Selasa, 26 Juli, mahasiswa KKN Kelurahan Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga yaitu Hirsalanov Garbashanty, telah melaksanakan program monodisipliner sebagai bentuk sosialisasi dan pengabdian masyarakat di Desa Tegalsari RW 08. Program yang diberi nama "Sosialisasi Menanamkan Jiwa Kewirausahaan Sejak Dini" ini terlaksana berkat hasil survey yang telah dilakukan di minggu awal ketika KKN berlangsung.
Di Desa Tegalsari RW 08, banyak masyarakatnya yang bekerja sebagai pekerja serabutan dengan jam kerja dan gaji yang tidak tetap. Kadang bekerja, kadang juga tidak. Hal ini tentunya tidak bisa dikatakan bahwa masyarakat disana memiliki kesejahteraan ekonomi yang baik.
Oleh karena itu, sosialisasi ini hadir untuk memberikan edukasi bagi anak-anak sebagai upaya memperkenalkan kewirausahaan sejak kecil agar mereka dapat mulai belajar mandiri dan kreatif, serta nantinya mereka bisa membuka peluang usaha dan dapat meningkatkan kesejahteraannya untuk diri sendiri maupun keluarga.
Kegiatan sosialisasi tersebut telah terlaksana dengan baik di TPQ masjid Tegalsari RW 08 dengan anak-anak TPQ sebagai audience-nya. Acara yang berlangsung pada pukul 16.30-17.00 itu, terdiri dari beberapa bagian yaitu ada sambutan, sosialisasi program kerja monodisipliner, games, lalu kemudian ditutup dengan pembagian snack dan juga sticker. Rasa ketertarikan anak-anak yang begitu tinggi tentunya juga menjadi pelengkap dan penghidup suasana ketika acara berlangsung.
Dari pelaksanaan program ini, anak-anak yang hadir menjadi tertarik untuk mengetahui dan mempelajari tentang kewirausahaan lebih lanjut melalui pertanyaan yang mereka ajukan selama berjalannya program sosialisasi.
Mereka juga terlihat aktif dan berebut menjawab pertanyaan yang Hirsalanov berikan sebagai bentuk antusias mereka. Selain itu, mereka juga mulai memahami dan mengerti bahwa hasil dari suatu usaha tidak bisa didapatkan secara instan, semua butuh proses dan harus dipelajari serta ditekuni sedari kecil.
Penulis: Hirsalanov Garbashanty -- Fakultas Ekonomika dan Bisnis Prodi Manajemen 2019 Universitas Diponegoro