Lihat ke Halaman Asli

HiQudsStory

Content Writer, Full time Blogger

Ashanty Bentuk Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa Berkolaborasi dengan Lions Club Indonesia

Diperbarui: 1 Juli 2023   07:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Press Conference Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa, dok:@hiquds

Berawal dari ide dan rasa peduli anak-anak Azriel dan Arsy serta Alvaro dan Azrael terbentuklah Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa. Mereka yang peduli dengan anak-anak sebayanya yang kurang beruntung inilah yang membuat Ashanty dan Airyn Tanu, pengusaha perhiasan mendukung aspirasi mereka untuk perubahan anak-anak yang kurang beruntung demi masa depan mereka.

Pada acara pers konference Jumat (30/6) di bilangan Kemang, Ashanty mengatakan untuk tetap berupaya berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu di tengah kesibukannya berbisnis dan juga di dunia entertain. Selain telah ada The Hermansyah Foundation kini juga ikut berpartisipasi mendirikan dan mengelola Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa bersama sahabatnya Airyn Tanu yang juga sebagai pemilik Passion Jewelery.

Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa yang kini berkolaborasi dengan Yayasan Lions Club Indonesia ini memiliki 5 aktivitas layanan publik. Ke lima aktivitas tersebut yaitu: Passion Gift, aktivitas berbagi makanan, minuman, paket sembako, hadiah juga paket kesehatan kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan. Passion Hands, bantuan untuk korban bencana alam yang dilakukan secara langsung kepada para korban. Ada juga Passion Care yaitu bentuk kepedulian yang dilakukan berupa adopsi anak dan lansia yang kurang mampu. Passion Health, bentuk aktivitas berupa pelayanan kesehatan ke beberapa desa sekaligus pemberian obat-obatan gratis. Yang terakhir Passion Community yaitu melayani adopsi suatu wilayah agar dapat berkembang dan lebih maju, salah satu contoh wilayah yang diadopsi yaitu Wilayah Jembatan 1 Kalimalang, Jakarta Timur. Sejauh ini wilayah dan anak-anak yang sudah dibantu antara lain berada di wilayah Narogong, Ciangsana, Kampung Panggarutan, Bantar Gebang, dan Cipendawa.

Saat ini Yayasan Passion kasih Transformasi Bangsa sedang menggalakan gerakan "Stop Child Abuse and Violence" yang juga dilakukan oleh anak-anak Arsy, Azriel, Alvaro dan Azrael yang dibantu juga oleh Danika dan Alvernia. Mereka melakukan bakti sosial dan penggalangan dana untuk mendukung kesejahteraan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Hingga saat ini  Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa telah membantu 600 anak-anak Indonesia yang kurang beruntung. Sesuai dengn visi misi Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa yang ingin mentransformasi kota dan bangsa dengan menjadi pribadi yang mengasihi setiap jiwa-jiwa untuk hidup lebih layak dengan mensejahterakan anak-anak sebagai tumpuan masa depan melalui 3 gerakan utamanya yaitu sosial, pendidikan dan kesehatan.

Dengan dukungan orang-orang terdekat seperti Merry Riana dan dr. Devya program-program di yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa ini akan dapat berjalan sesuai visi misinya. "Karena hidup merupakan anugrah dan kita yang dititipkan berkat berlebih, berkewajiban menjadi perpanjangan tangan untuk membantu dan mendukung   anak-anak bangsa agar dapat hidup lebih sejahtera," imbuh Airyn Tanu.

Senada dengan Airyn Tanu, Ashanty menambahkan,"Anak-anak sejak kecil sudah ditanamkan bahwa hidup bukan untuk diri sendiri tapi juga untuk orang lain. Oleh sebab itu berbagi itu sangat penting dan benar-benar dengan niat untuk membantu bukan untuk niatan lain."

Dengan dukungan kolaborasi Lions Club Indonesia diharapkan apa yang dijalankan Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa ini dapat lebih meluas lagi. Yayasan Passion Kasih Transformasi Bangsa juga mengajak dan menghimbau member club baik dari Passion Jewellery maupun Lions Club serta masyarakat luas untuk mendukung program dan gerakan charity yang mereka lakukan kedepannya untuk kemanusiaan dan juga masa depan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline