HIMpersada20 : 4-10 Juli 2021 (Pika Iskandar, Thavita, The Sentimental, Un1ty)

Kuat

Lagu bernuansa pop RnB dengan tempo medium beat yang menyimpan pesan bangga dan motivasi bagi pemberdayaan kaum wanita ini dilantunkan Thavita, penyanyi kelahiran Jakarta 29 tahun silam. Untuk video musiknya sendiri telah dirilis sejak 18 Juli 2021.

Sekilas profil biduan berdarah Sunda ini. Mengaku menyukai musik kecil, namun mulai serius belajar bernyanyi sejak usia 8 tahun saat mendengarkan tuts piano sang ayah dan merdu senandung sang ibu. Setelah lulus kuliah, kemudian terjun ke dunia tarik suara dan merilis singel perdana di tahun 2016 berjudul "Hanya teman saja" karya Bemby Noor -- btw, coba iseng-iseng bandingkan dengan melodi dan lirik lagu "Jadi kekasihku saja" yang dibawakan Keisya Levronka (2020), he3...

Sebelum single "Kuat" ini, ada single ketiga "Lagu untukmu" yang dirilis tahun 2020 lalu dengan sentuhan piano minimalis dengan penonjolan pada karakter vokalnya. Sedangkan single kedua bertajuk "Apa kabar" meluncur pada tahun 2019.

Bila memang

Pertama mendengarkan lagu ini serasa ada karakter suara yang begitu familiar di telinga dan ternyata benar. The Sentimental terdiri dari Dudy Oris ( eks vokalis Yovie & Nuno ), Pika Iskandar ( komposer ), dan Muhammad Pramudito ( produser musik ). Video musiknya sudah tayang per 11 Juni 2021 lalu dibawah naungan label Made Entertainment. Sekilas profil Dudy Oris sudah pernah penulis kupas di artikel HIMpersada edisi 18 -- 24 April 2021, jadi dalam kesempatan kali ini kita membahas salahsatu personel lainnya dari band ini.

Pika Iskandar. Seperti yang sudah tercantum pada keterangan diatas, beliau adalah pencipta lagu yang cukup produktif mengangkat banyak penyanyi pendatang baru lewat beberapa karya yang mungkin pernah anda dengarkan seperti : "Menyimpan rasa" ( Devano Danendra, 2018 ), "Aku yang salah" ( Mahalini X Nuca, 2020 ), "Benar cinta" ( Hanin Dhya X Aldi Maldini, 2020 ), "Ingin jatuh cinta" ( Novia Bachmid, 2020 ), "Lebih baik darinya" ( Agatha Chelsea, 2020 ), sampai yang terbaru ada "Seribu kali cinta" ( Christie, 2021 ) dan "Mesin waktu" ( Mawar De Jongh, 2021 ). Btw, jangan lupa ternyata lagu perdana Mahen bertajuk "Pura-pura lupa" yang debut di akhir tahun 2019 lalu ternyata juga meruapakan karya gubahan musisi yang pernah mengambil jurusan hukum di Universitas Pasundan Bandung ini.

Restu waktu

Di bawah naungan Famous All Stars yang menyeleksi ratusan peserta dalam proyek pelatihan musik bernama 1ID Music, grup vocal UN1TY dibentuk dengan formasi 8 anggota, yaitu :  Fajri, Farhan, Fenly, Fiki, Gilang, Ricky, Shandy, dan Zweitson.

Ada 2 lagu debut yang langsung diluncurkan untuk memperkenalkan UN1TY pada penghujung tahun 2019, yakni : "Coba cintaku" ( ditulis oleh Patrick Effendy, Bianca Nelwan, dan Dimas Wibisana ) dan " Satu" ( ditulis oleh Patrick Effendy ). Singel ketiga dirilis pada tahun 2020 berjudul "Pangeran tidur". Di tahun ini, meluncurlah singel keempat "Restu waktu" dengan video music resmi yang sudah tayang sejak 31 Maret 2021.

Di tengah kelangkaan karya yang dibawakan dalam konsep boyband akhir-akhir ini, tembang "Restu waktu" menjadi semacam alternative dengaran bagi yang suka aransemen pop dengan kombinasi petikan gitar akustik dan alunan melodi harmonika.

Disclaimer : 

Weekly-chart yang saya buat ini bersifat subyektif adanya ( tanpa pengaruh endorse label maupun tim manajemen artis manapun ), jadi kalau ada beberapa tembang favorit anda yang mungkin tidak ada di daftar tangga lagu ini, harap maklum adanya. Namun tiap minggunya, saya tetap pantau juga beberapa chart radio yang menjadi referensi materi dalam meng-update penyusunan lagunya. Terima kasih.

Kritik, kontak & kerjasama : jukeboxlist@yahoo.co.id