Lihat ke Halaman Asli

Himmatul Badiah

Hanya mahasiswa

Konsep Dasar Evaluasi Pembelajaran Anak Usia Dini

Diperbarui: 1 November 2021   16:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KONSEP DASAR EVALUASI PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI

A. Pengertian Evaluasi

Menurut Rukajat, kata evaluasi secara umum sering diartikan evaluasi sama dengan penilaian karena biasanya kegiatan pengukuran sudah termasuk didalamnya. Sedangkan menurut Zainal Arifin, hakekatnya evaluasi adalah suatu proses yang sistematis dan berkelanjutan untuk menentukan kualitas (nilai dan arti) dari sesuatu, berdasarkan pertimbangan dan kriteria tertentu dalam rangka pembuatan keputusan. 

Evaluasi, penilaian, dan pengukuran definisi ketiganya sangat berbeda. Dari segi penggunaanya ketiganya tidak dapat dipisahkan serta dalam segi pelaksanaan dimulai dari pengukuran, penilaian, dan evaluasi. 

Penilaian merupakan proses pengumpulan beberapa informasi yang dilakukan secara keseluruhan dan berhubungan dengan proses dan hasil belajar pada kegiatan pembelajaran. 

Pengukuran dilakukan menggunakan tes dan non tes keduanya bertujuan sebagai alat ukur untuk mengumpulkan informasi pada awal maupun akhir pembelajaran. Evaluasi merupakan proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil pengukuran dan penilaian yang dilakukan secara menyeluruh.

Secara garis besar, evaluasi memiliki arti proses sistematis untuk menentukan atau membuat keputusan sejauh mana tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh peserta didik. 

Evaluasi dalam konteks pembelajaran di pendidikan anak usia dini adalah suatu prosedur sistematis yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang peningkatan berbagai aspek perkembangan yang dicapai peserta didik ketika kegiatan proses pembelajaran berlangsung. 

B. Tujuan, Fungsi, dan Manfaat Evaluasi Pembelajaran

Selain bertujuan untuk memperbaiki seluruh aspek pembelajaran, evaluasi memiliki tujuan utama yaitu untuk membuat keputusan. Tujuan evaluasi dalam lingkup kegiatan belajar mengajar antara lain :

  1. Menilai pencapaian tujuan pembelajaran.
  2. Mengukur macam-macam aspek pembelajaran yang bervariasi.
  3. Sebagai sarana untuk mengetahui apa yang akan peserta didik kuasai.
  4. Untuk memotivasi peserta didik dalam belajar.
  5. Membantu pendidik agar bisa mengetahui hambatan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.
  6. Sumber data atau masukan bagi kegiatan belajar mengajar selanjutnya.

Selain tujuan diatas dengan evaluasi guru dapat mempertimbangkan keputusan-keputusan mengenai metode dan media pembelajaran yang akan digunakan dalam proses pembelajaran berikutnya. Di samping tujuan evaluasi pembelajaran juga memiliki fungsi yang bervariasi di dalam kegiatan pembelajaran antara lain :

  1. Sebagai alat untuk mengetahui apakah peserta didik sudah menguasai pengetahuan yang telah diajarkan pendidik.
  2. Untuk mengetahui aspek-aspek kekurangan peserta didik dalam proses pembelajaran.
  3. Mengetahui tingkatan pencapaian peserta didik dalam kegiatan pembelajaran
  4. Sebagai sarana umpan balik seorang pendidik dengan peserta didik.
  5. Sebagai alat untuk mengetahui perkembangan dalam belajar.
  6. Sebagai alat untuk laporan hasil belajar pada orang tua masing-masing peserta didik.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline