Lihat ke Halaman Asli

Hilya Diya

Mahasiswa

Bencana Tanah Longsor di Banjarnegara

Diperbarui: 30 September 2024   12:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster Dokpri

Peta

Pada 3 Desember 2022, tanah longsor melanda wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah, setelah hujan deras yang berlangsung selama beberapa hari. Kejadian ini terjadi di beberapa titik, namun yang paling parah terjadi di Desa Pakuwojo, Kecamatan Banjarmangu.

Tanah longsor tersebut mengakibatkan puluhan rumah tertimbun, memicu evakuasi mendesak bagi warga yang terdampak. Beberapa orang dilaporkan hilang, sementara tim SAR melakukan pencarian di area longsoran. Dalam upaya penanganan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mengerahkan personel dan peralatan untuk membantu proses evakuasi dan pencarian.

Tanah longsor di Banjarnegara pada Desember 2022 menyebabkan 8 orang meninggal dunia, sementara beberapa lainnya mengalami luka-luka dan ada yang hilang. Kejadian ini berdampak signifikan pada infrastruktur dan rumah warga di daerah terdampak. Tim SAR terus melakukan pencarian dan evakuasi untuk membantu korban.

Sementara itu, pemerintah daerah juga memberikan bantuan logistik kepada para korban yang kehilangan tempat tinggal. Warga diimbau untuk tetap waspada, mengingat curah hujan yang masih tinggi dan potensi longsor lanjutan.

Bencana ini mengingatkan akan pentingnya mitigasi bencana, terutama di daerah rawan longsor, serta perlunya kesadaran masyarakat akan ancaman tersebut. Proses pemulihan dan rehabilitasi wilayah yang terkena dampak berlangsung dalam beberapa bulan setelah kejadian.

 Nama kelompok :

Hilya Dhiyaul 'Abidah (230103110107)

Izza akmila nur Aisyah(230103110111)

Noer khalisya (230103110118)

Fila sufatul mukarromah (230103110119)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline