Namanya Surabaya berjuta umat, rumah berdekatan, gang sempit nan kecil jadi wajar saja jika kita sering keliru dalam menghadiri suatu pernikahan.
" loh gang 3 anjir, ini tulisannya gang 2, tapi jalanan untuk macet. Turun yuk, kita kesini dulu aja walau gak kenal loss aja", ujar si A
" ayo aja, kasih amplop kosong ya dan gak usah salaman dengan pengantin", ujar si B
Banyak kok fakta di lapangan seperti itu. Akan tetapi, alangkah baiknya kita memberi lah sedikit uang, itung-itung buat bayar makan. Harus tau diri ya ges ya, dan jangan merugikan orang lain.
Walau orang yang mengadakan pernikahan nggak hafal satu persatu tamu undangan, tetapi ya sedikit berperi kemanusiaan lah. Apalagi kalo pulang membawa souvenir, wah bonus banget nggak tuh.
Nggak mungkin dong, kalau kita sudah parkir dan masuk halaman pernikahan kemudian salah undangan, langsung pulang? tentu akan malu, dikira PHP. Dari pada malu, lebih baik malu-maluin sekalian dengan cara masuk ke pelaminan, ambil makan, dan pulang.
Lumayan kan dapat makan gratis sembari mencari alamat yang sesuai. Tetapi jangan keterusan ya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H