Lihat ke Halaman Asli

Hidayatul Ambiyah

Mahasiswi IAIN Jember

Sebutan Lain Pendidik

Diperbarui: 7 April 2020   01:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dalam konteks Islam “pendidik” sering disebut dengan sebutan ustadz, mu’allim, murabbi, mursyid, mudarris dan mu’addib. Istilah yang dipakai dalam pendidikan tersebut memiliki tempat tersendiri. Meskipun dalam artian memiliki makna yang sama, hanya saja penyebutannya yang berbeda. Diantara sebutan tersebut akan saya paparkan satu persatu dengan karakteristik nya masing-masing.

Ustad memiliki karakteristik sebagai orang yang berkomitmen secara profesional, mereka mempunyai profesionalitas yang melekat pada dirinya yakni, sikap dedikatif, komitmen terhadap mutu proses dan hasil kerja, serta sikap continuous improvement.

Mu'allim memiliki karateristik sebagai orang yang menguasai ilmu dan mampu mengembangkan ilmu tersebut, serta dapat menjelaskan fungsinya dalam kehidupan, menjelaskan dimensi teoretis dan praktis nya, sekaligus melakukan transfer ilmu pengetahuan internalisasi serta implementasi secara alamiah.

Murabbi memiliki karakteristik dan tugas sebagai orang yang mendidik dan menyiapkan peserta didik supaya mampu berkreasi, serta mampu mengatur dan memelihara hasil kreasinya agar tidak menimbulkan malapetaka bagi dirinya, masyarakat, dan alam sekitarnya.

Mursyid memiliki karakteristik sebagai orang yang mampu menjadi model atau sentral identifikasi diri atau menjadi pusat panutan, teladan, dan konsultan bagi peserta didiknya.

Mudarris memiliki karakteristik sebagai orang yang memiliki kepekaan intelektual dan informasi yang banyak, serta memperbarui pengetahuan dan keahliannya secara berkelanjutan, dan berusaha mencerdaskan peserta didiknya dengan memberantas kebodohan mereka, serta melatih keterampilan sesuai dengan bakat minat dan kemampuannya.

Mu'addib memiliki karakteristik dan tugas sebagai orang yang mampu menyiapkan peserta didik untuk bertanggung jawab dalam membangun peradaban yang berkualitas di masa yang akan datang.

Jadi, sebutan lain pendidik yang telah terpaparkan diatas, memiliki makna yang sama yaitu sama-sama ingin menjadikan peserta didik nya mampu mengatur dan mengelola pengetahuan yang telah didapatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline