Lihat ke Halaman Asli

Pekerjaan Sosial bagian dari Patriotisme Tanah Air

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

PEKERJAAN SOSIAL BAGIAN DARI PATRIOTISME TANAH AIR[*]

Pekerja social sama mulianya dengan sebuah pekerjaan para dokter di rumah sakit, hanya saja hal mendasar yang membedakan keduanya adalah objek yang ditangganinya. Jika para dokter di rumah sakit menangani para pasien yang berkeluh kesah mengenai penyakit yang mereka derita, tak ubahnya para pekerja social juga menangani penyakit masyarakat yang mewabah berkenaan dengan kesejahteraan social dalam kehidupan dan penghidupan di masyarakat.

Kesejahteraan sosial merupakan dambaan bagi setiap manusia yang berpijak di muka bumi ini. Namun untuk mencapai kesejahteraan tersebut tidaklah semudah melempar koin untuk memulai pertandingan seperti halnya dalam sepak bola. Kesejahteraan sosial dapat diartikan sebagai kondisi sejahtera dari suatu masyarakat, meliputi kesehatan, pendidikan, ekonomi, kebahagiaan dan kualitas hidup yang layak.

Masalah kesejahteraan di Indonesia lebih di dominasi oleh faktor kemiskinan, dan masalah kemiskinan kemudian menyentuh dimensi kesejahteraan sosial. Masalah kesejahteraan sosial tidak serta merta hanya dilatarbelakangi oleh kemiskinan saja, namun banyak faktor lain yang mengiringi masalah-masalah kesejahteraan sosial tersebut, seperti halnya dengan keadilan, ekonomi, kesehatan, pendidikan dan teknologi serta faktor-faktor lain yang mendukung tingkat kesejahteraan. Semua elemen pendukung kesejahteraan sosial ini saling terkait dan mempenggaruhi tingkat kesejahteraan sosial. Meskipun didalam undang-undang menyebutkan bahwa negara menjamin kesejahteraan setiap warga negara Indonesia, namun kenyataannya berkata lain. Sebab mengapa, karna pemerintah dan semua elemen penggerak kesejahteraan tersebut tidak lah terlibat secara menyeluruh.

Maka dari itu, peran pekerja social memiliki andil yang cukup penting di dalam mendistribusikan kesejahteraan secara menyeluruh pada tiap-tiap sudut masyarakat di Indonesia. Untuk mendapatkan kesejahteraan itu memang tidaklah mudah. Tetapi bukan berarti mustahil untuk didapatkan. Tak perlu juga melakukan cara yang haram, sebab cara halal masih banyak yang bisa dikerjakan untuk mencapai kesejahteraan. Namun sering kali indikator kesejahteraan itu selalu dikaitkan dengan hanya memprioritaskan kemapaan tingkat financial saja, namun pada kenyataannya financial bukanlah jaminan utama seseorang utuk bahagia dalam kehidupan mereka. Segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan dan penghidupan itu harus berjalan secara beriringan dan seimbang baru lah bisa dikatakan kesejahteraan itu terpenuhi.

Bisa dikatakan sebagai sebuah takdir, ketika saya menjadi bagian dari pada program studi "Ilmu Kesejahteraan Sosial" sebab pada ada awalnya memang saya kurang memahami tentang hal tersebut. Namun lambat laut, saya pun cukup memiliki gambaran mengenai prospek nyata mengenai program study tersebut dan "Pekerjaan Sosial". Dengan menjadi pekerja social secara tidak langsung berarti kita telah ikut berpartisipasi dalam pembanggunan negara menuju kearah yang lebih baik melalui kesejahteraan social.

[*]Siti Nur Hidayati, Mahasiswi Ilmu Kesejahteraan Sosial di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline