Lihat ke Halaman Asli

Menikmati Akhir Pekan di Agrisymphony 2023

Diperbarui: 10 November 2023   21:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Minggu, 29 Oktober 2023 - merupakan akhir pekan yang apik di Dramaga, Kabupaten Bogor. Langit sore itu dilukis oleh pepaduan jingga dan biru yang cerah. Angin berhembus sepoi-sepoi dan pohon-pohon seolah berdansa karena tertiup angin. Trotoar penuh orang berlalu-lalang, sesekali terdengar gelak tawa dari kejauhan.

Gerbang bertuliskan "Welcome to AGSN Land" menyambut orang-orang yang berdatangan. Taman inovasi menjadi saksi buta hiruk pikuk keramaian sore itu. Penutupan Agrisymphony tahun 2023 yang dinantikan banyak orang, terutama mahasiswa IPB, telah tiba. Ornamen-ornamen bertema Halloween telah menunggu para pengunjung di sana. Beberapa kain putih juga disusun sedemikian rupa sehingga menyerupai hantu ala luar negeri yang legendaris, casper.

Tak jauh dari gerbang, deretan tenda-tenda putih pun terlihat. Kerumunan orang berjalan secara tak beraturan di sana. Terdengar sahut-menyahut dan sorak sorai. Banner berdiri terpampang di sisi-sisi tenda. Sebagian besar tenda dihias sedemikian rupa, berusaha menonjolkan ciri khas kegiatan yang ada di dalamnya. 

Berjalan sedikit lebih jauh, koin IPB University yang legendaris diterpa matahari diiringi air mancur kecil. Tenda-tenda kecil dan kerumunan masih terbentang jelas sejauh mata memandang. Tepat di depan gedung Andi Hakim Nasution, panggung yang megah berdiri kokoh. Di seberangnya terlihat wahana-wahana yang menarik antusiasme para pengunjungnya. Bianglala, istana balon, kora-kora, dan kereta kecil terlihat amat atraktif kala itu.

Aroma berbagai makanan lezat tercium dari tenda-tenda di sekeliling wahana. Orang-orang mengantri untuk menyantap makanan yang diinginkannya. Cumi-cumi bakar, steak, dimsum, hingga kentang spiral berjejer dengan rapih menunggu untuk dicicipi. Para pengunjung berkumpul di banyak tempat, beberapa duduk di depan panggung sedangkan sebagian lainnya berpiknik di pekarangan sekitar. Suasana sangat hangat dan menyenangkan kala itu. Salah satu lagu populer karya penyanyi Tulus yang berjudul "Tujuh Belas" diputar dengan lantang, menambah kemeriahan acara.

Seiring matahari semakin tenggelam dan malam pun menampakkan diri, pengunjung pun kerap bertambah. Acara utama, Gebyar Nusantara, yang merupakan festival budaya yang menghimpun berbagai Organisasi Mahasiswa Daerah (Omda) IPB University pun dimulai. Sekitar pukul tujuh malam, kerumunan yang padat sudah terlihat di depan panggung megah itu. Penampilan para Omda berlangsung meriah, masing-masing menunjukkan kebolehannya dalam menampilkan kebudayaan daerahnya. Lagu-lagu tradisional dimainkan, para mahasiswa mengenakan baju adat milik daerahnya masing-masing dan beberapa bahkan menari di atas panggung. Sorak sorai terdengar keras dari kerumunan. Adapun puncak acara ini adalah awarding Putera Puteri Omda IPB University yang sangat dinantikan. Seorang Fabio Asher, penyanyi yang digemari banyak orang, juga turut hadir untuk memeriahkan acara.

Malam semakin larut, puncak acara pun semakin dekat. Berbagai tarian tradisional ditampilkan untuk mengisi acara. Panggung semakin dikerumuni orang-orang. Lampu sorot berbagai warna menghiasi langit IPB University kala itu. Gelak tawa dan lelucon terdengar dimana-mana, para pengunjung menghabiskan waktu dengan penuh kegembiraan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline