Lihat ke Halaman Asli

Perangkap

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku bisa saja menjadi ledakkan
jika hatimu adalah perangkap
ketika aku telah telah kau tarik ke dalamnya
dan hanya mendapati dusta
maka,
aku aku yg telah terperangkap akan meledak pada waktunya
dari dalam, mu
tanpa pernah kau tahu
apa yg akhirnya meruntuhkan
siasat keangkuhanmu
kelak ketika rasamu menjadi bisu
seketika kau mengingatku
yg pernah singah
pada kedalaman
malam-malam
dan pagi yg berembun sunyi
begitu jernih untuk mendengar
suara-suara yg begitu getar
hingga akhirnya,
menggelegar




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline