Masa pandemi yang kian memanas, membuat perekonomian masyarakat semakin merosot, pekerjaan semakin tenggelam, dan kehidupan bisa dikatakan susah. Namun, semua alasan itu tidak boleh menjadi tombak untuk tetap diam dan tidak bekerja. Bekerja adalah kewajiban setiap orang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dan hal ini telah dilakukan oleh seorang remaja asal Bima.
Kartina (22 tahun), cewek cantik asal Bima ini berhasil menjadikan sebuah hobi jadi duit dimasa pandemi ini. Dia menjadikan hobi dandannya sebagai ladang untuk usahanya. Kerja keras ini diawali dari jualan geprek rumahan. Jualan geprek tanpa kariawan, tanpa gerobak, dan hasilnya untuk membeli alat dan perlengkapan riasnya.
Setelah tiga kali mengikuti latihan merias dan mendapatkan sertifikat. Kartina mengumumkan pada publik bahwa dirinya telah membuka jasa rias pengantin. Hal tersebut dimumkan melalui beranda FB miliknaya
"... Hari ini saya KARTINA membuka jasa rias pengantin, In Syaa Allah untuk semua keperluan dalam merias pengantin sudah lengkap." Tulisnya pada status FB yang diunggahnya ( 24 Juni 2021)
Dalam statusnya pula ia menyampaikan besar akan pengorbanan kedua orangtuanya atas apa yang dia dapatkan. Semua yang dicapainya lahir dari sebuh hobi. Berdandan merupakan hobi semua cewek termasuk Kartina. Hobinya pernah menjadi bahan ejekan teman kelas saat kuliah. Karena lamanya berdandan Katina selalu telat masuk kelas. Status sebagai ketua tingkat membuat ia terus dibuli teman-teman kelas.
"Udah jam seginian baru datang, padahal kamu, kan ketua tingkat. Pasti telatnya karena berdandan." Begitu kata teman-teman di kelas kalau Kartina datang terlambat.
Semua bulian itulah yang menjadikan api semangat untuk terus belajar dan praktik dalam mencapai hasilnya. Bahkan kosmetik dan baju pengantin didapatkan dari hasil kerja kerasnya sendiri, yaitu dari jualan geprek.
"4 tahun lalu, waktu kuliah dibilang bedakku ketebalan, betakku keputihan, kuliah selalu dandan sampai telat datang kuliah. Alhamdulillah hari ini saya bisa menghasilkan uang dari bedak tebal dan keputihan. Walaupun belum seberapa, tapi Alhamdulillah karena berawal dari yang kecil saya akan terus belajar dan berkembang. Salam satu hobi." Tulisnya pada status FB (24 Mei 2021).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H