Bandung, Hari Santri Nasional 2023 yang mengangkat tema " Jihad Santri Jayakan Negeri". Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan tema tersebut berisi ajakan kepada para santri untuk melakukan jihad intelektual.
" Kami ajak para santri untuk terus berjuang membangun kejayaan negeri dengan semangat jihad intelektual dimana para santri adalah para pejuang dalam melawan kebodohan dan ketertinggalan. Santri juga turut berjuang dan mengambil peran di era transformasi digital" Kata Menteri Agama.
Melalui pendidikan, santri menjadi pendukung dan berperan dalam persatuan dan kebangkitan bangsa. Melalui pengajaran agama dan nilai-nilai kebangsaan,mereka memahami ajaran agama dalam konteks budaya dan sosial yang membantu mengokohkan rasa cinta dan kebangsaan terhadap tanah air. Pengajaran tersebut bisa melalui pendidikan kepemipinan, dilibatkan dalam kegiatan Perayaan hari Besar islam dan Nasional, pendidikan yang mengajarkan nilai-nilai toleransi, dialog antar umat beragama,diberikan pendidikan karakter dan etika serta pengajaran berbasis diskusi yang mendorong mereka aktif berbicara.
Di era transformasi digital, santri harus turut andil dan mengambil peran. Santri harus bisa beradaptasi dan memiliki kemampuan antisipatif di era digital saat ini yang semakin berkembang dan maju. Karena santri merupakan teladan dalam peran jihad ini. Sebagai santri harus bisa memahami serta memanfaatkan platform digital dalam meyebarkan nilai-nilai agama ,nilai-nilai kebangsaan,lebih tepatnya bisa berdakwah melalui media sosial.
Perayaan Hari Santri Nasional, menjadi momentum yang sangat penting untuk merayakan dan mencerahkan peran penting santri dalam kebangkitan bangsa. Karena sebagai santri bisa memaknai peran penting santri dalam memelihara dan menyebarkan nilai-nilai agama,moral, dan budaya di masyarakat. HSN ini menjadi momen juga dalam mengenang sejarah dan perjuangan santri terdahulu yang terlibat dalam peristiwa-peristiwa bersejarah yang membentuk bangsa dalam mendukung perjuangan nasional dan agama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H