Memiliki Saudara seorang Wasit membuatku menjadi mengenal dunia sepak bola. Awalnya aku hanya diajak olehnya menonton pertandingan sepakbola kejuaraan antar Kabupaten, kebetulan ini adalah salah satu olahraga yang aku sukai dan rumahku berjarak tak jauh dari Stadion Sultan Agung Bantul yang menjadi kandang Tim Persiba Bantul. Ayahku juga gemar menonton bola, namun anak-anaknya adalah perempuan, akhirnya ia mengajak anak perempuannya ini menonton bola, sembari menonton pertandingan ia mengenalkan beberapa posisi saat permainan dimulai serta teknik-teknik dalam permainan bola.
Setiap ada pertandingan tuan rumah aku dan Ayah selalu menonton di stadion bersama Saudaraku yang menjadi seorang Wasit, ia selalu mendapat kartu bebas tiket karena menjadi seorang Wasit, ya lumayan dapat gratisan nonton bola. Dari tahun ke tahun setiap kali pertandingan aku selalu menonton, dan mengamati bagaimana olahraga ini dipraktikkan, suatu hari aku ditawari Sekolah Sepak Bola (SSB) di salah satu klub SSB Putri di Bantul oleh Saudaraku, awalnya aku ragu karena sama sekali tidak memiliki skill namun rasa penasaran dan ingin sekali mencoba olahraga ini membuatku tergerak untuk bergabung di klub ini.
Akhirnya aku masuk klub ini dalam satu minggu 3x jadwal berlatih, kebetulan siswa baru disini tidak hanya aku, ada beberapa anak yang baru tergabung, awal latihan kita diajarkan teknik dasar sepak bola, seperti teknik dasar menendang atau passing, teknik dasar mengontrol bola atau trapping, teknik dasar menggiring atau dribbling, teknik dasar menyundul bola atau heading, tenik dasar shooting, teknik merebut bola, teknik menyapu bola, dan teknik lempar ke dalam.
Selain itu sebelum kita mulai berlatih biasanya kita akan berlari mengelilingi lapangan, di waktu tertentu kita juga dilatih untuk lari cepat atau sprint. Di sini aku bertemu banyak teman, tentu saja juga dengan senior-senior yang sudah lama dan memiliki skill sepak bola yang lebih. Sepak bola merupakan salah satu olahraga yang banyak digandrungi di Indonesia maupun dunia, tidak hanya identik dengan laki-laki namun olahraga ini juga di senangi oleh kaum wanita.
Mulanya sepak bola wanita pertama kali dimainkan di negeri gingseng China sekitar tahun 25 atau pada masa Dinasti Donghan, hal ini terbukti pada banyaknya lukisan yang memperlihatkan wanita bermain Tsu Chu, itu adalah cikal bakal sepak bola. Lalu sejarah mencatat sejak 1790an Skotlandia menjadi negara penting bagi berkembangnya sepak bola wanita, tahun itu di sana telah banyak ditemukan kejuaraan sepak bola wanita.
Kemudian oleh pelatih dalam sekali latihan kita diminta untuk dibagi menjadi dua kelompok lalu kita bertanding, tujuannya adalah untuk membiasakan jika nanti kita mengikuti turnamen. Saat itu aku mengikuti turnamen yang di Lapangan Denggung Sleman, dari situ aku mendapat banyak ilmu tentang sepak bola dan menghadapi lawan, sedikit demi sedikit aku mulai menguasai skill sepak bola, pelatih di sini juga ada yang perempuan mereka sangat sabar membimbing kita.
Dari sepak bola aku mendapat dua pengalaman, yaitu sebagai penikmat sepak bola dan berkesempatan untuk memainkan bola. Saat menjadi penikmat aku sering menonton pertandingan baik live di Stadion maupun televisi, selain di Stadion aku juga sering menonton di lapangan-lapangan kampung. Selain memiliki keseruan tersendiri saat menonton bola, sisi ketegangan juga sering terjadi ketika persaingan sengit untuk mencetak goal, selain menikmati pertandingan aku juga memperhatikan setiap gerakan olahraga ini. Kemudian aku juga berkesempatan bisa memainkan olahraga ini bersama teman-teman dan pelatih. Disini aku mendapat banyak ilmu tentang olahraga ini, selain ilmu tentu saja bertambahnya teman dengan berbagai kepribadian serta kemampuan dalam skill sepak bola yang dapat kita ambil sisi baiknya.
Masuk dalam sebuah klub bola kita juga harus bertanggung jawab dan kesungguhan diri dalam mengikuti segala peraturan didalamnya, seperti rajin berlatih, memperhatikan setiap teknik yang diajarkan agar skill kita terus terasah dan bertambah kemudian dipraktekkan ketika latihan, sportivitas dan kekeluargaan antar pemain. Dalam dunia sepak bola tentu aku memiliki seorang idola yaitu Boaz Solossa yang saat ini sebagai penyerang di klub Persipura Jayapura. Setelah beberapa waktu aku tergabung dalam klub sepak bola wanita, aku yang masih duduk di bangku Sekolah masuk dalam masa ujian akir sekolah dan pada saat itu waktu harus dibagi dengan belajar dan les privat. Pada akhirnya kegiatanku di sepak bola harus berhenti karena aku harus focus pada ujian akhir sekolah dan ujian nasional. Pengalaman bersepak bola akan selalu terkenang, suka duka ketika menang dan cedera terkena bola telah ku rasakan, bertemu dengan banyak teman dengan beragam pelajaran yang didapat dan itu akan melatih diri kita supaya berani menghadapi tantangan-tantangan. Sepak bola juga tak hanya memberi manfaat ilmu tetapi juga manfaat bagi kesehatan tubuh meliputi kebugaran kardiovaskular, membangun otot, kekuatan, dan kelincahan.