Gerbang kejayaan ada di depan mata, kita berjalan melewati lautan karang atau terdiam di temani sang puja, mengadu meminta semua harap cita
Aku menatap di 'bawah sinar dunia, derap langkah kaki selalu menjelajah bagaikan kapal yang mengarungi samudra
Walau langit tak menyatu kembali melanjutkan hidup tanpa bersapa, terbesit dalam bayang waktu yang kini membelai menunggu depan tak pernah terbelakang
Biar'pun masalalu mengoyak pita, tapi masa depan menguak jiwa, secercah harap kian menghampiri
Sukses tak akan lupa dimana letak jalan'nya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H