Lihat ke Halaman Asli

Manusia Fana

Diperbarui: 1 November 2023   08:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa yang ingin kita bangga'kan, kita hanya terbuat dari debu dan Tanah

Pagi petang hanya ingin mengunyah dunia, mereka yang buta tak melihat ujung dan batasan, hidup'nya di'huni gundah 

Mereka sebenar'nya sedang di'butakan dunia, mereka merasa kesenangan'nya adalah hakiki, mereka merasa dunia adalah abadi

Mereka sedang terjebak, dan akan sadar bila datang waktu'nya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline