Lihat ke Halaman Asli

Menjalani Jalan

Diperbarui: 31 Agustus 2016   12:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah terlalu lama berada di jalan

Mengerti pun tidak apalagi anak jalanan

Di jalanan mural-mural berkata urungkan atau teruskan perjalanan

Jalan hanya bisa diam saat ia divonis menyesatkan

Jalan pun membeku saat para pejalan dan pencari melewatinya

Jalan tidak boleh menunjukkan arah karena itu tugas pemberi petunjuk

Jalan hanya berupa garis panjang meliuk dan menikung, menanjak lalu menukik tempat apa saja berlalulalang

Tidak sedikit yang berlubang, berbatu, berdebu dan berlumut

Mengapa jalanan ini masih sunyi?

Talu riuh rendah para pemudik sepi

Tidak seorang pun para pejalan dan musafir pergi ke sini

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline