[caption id="attachment_317991" align="aligncenter" width="570" caption="Sumber: indonesia.travel"][/caption]
Sesuatu yang bagus, elok, dan indah apapun objeknya akan terkesan sia-sia bila tidak ada yang mengetahui atau mengenalnya. Keindahan alam Indonesia tidak kalah dengan yang ada di luar negeri, bahkan terlalu indah bila dibandingkan. Ada suatu kelemahan bahwa keindahan alam Indonesia tidak diketahui –bahkan warga negaranya sendiri- karena kurangnya informasi dan promosi. Media yang dipakai bisa bermacam-macam: radio, televisi, surat kabar atau alat peraga lain serta media sosial, namun kurang maksimal. Inilah kelemahan dalam hal kemasan bila dibandingkan dengan negara tetangga, yang mampu menyedot wisatawan ke negaranya.
Saat ini dunia internet begitu booming di manapun. Dunia seakan menjadi sempit, waktu dan jarak tidaklah menjadi persoalan berarti. Kondisi ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan memaksimalkan situs informasi wisata agar menjadi efektif. Situs tentang wisata Indonesia cukup banyak salah satunya yang dikelola pemerintah yaitu dengan alamat Indonesia.travel. Ketika mengakses alamat itu maka akan terdapat berbagai informasi wisata yang ada dipelosok nusantara. Seperti pepatah “tak ada gading yang tak retak”, situs ini juga perlu banyak perbaikan. Tulisan ini merupakan pandangan pribadi sebagai kontribusi untuk memberikan kritik dan masukan yang bersifat konstruktif agar menjadi situs yang lebih baik lagi.
Informasi kurang detail
Untuk destinasi wisata cukup merata di setiap propinsi dengan tujuan unggulan. Namun informasi yang ditampilkan kurang lengkap, terutama info akses menuju ke tempat yang dimaksud. Seharusnya diberi petunjuk bagaimanamenuju lokasi tersebut. Patokannya adalah cukup dari bandara, terminal, atau stasiun dari kota terdekat. Lebih baik pula disebutkan berapa jaraknya dan waktu tempuhnya, agar yang membaca dapat membayangkannya. Sehingga orang awan pun jelas dan mengerti, dan itu akan membuat orang penasaran menuju ke sana.
Tidak ada peta petunjuk
Seharusnya situs ini dibuka dengan peta negara Indonesia dengan pembagian propinsi di dalamnya. Kemudian di beri link masing destinasi wisata unggulan tersebut. Dengan adanya peta itu pembaca akan mengetehui letak persisnya. Bagi wisatawan luar negeri akan dapat gambaran bila berkunjung ke sana. Hal ini cukup membantu dalam mendongkrak destinasi wisata menarik lainnya yang belum terkenal. Jika destinasi populer seperti Bali atau Jakarta sebagai acuannya, maka bagi yang pernah mengunjungi kedua daerah itu akan mudah mengunjungi destinasi lainnya karena bisa jadi berdekatan jaraknya. Atau pun jika daerah itu jauh maka akan mencari tahu lebih lanjut untuk menuju ke sana, selain itu akan menempuh perjalanan termudah dari negara asalnya.
Pilihan bahasa kurang variasi
Memang sudah bagus menyediakan beberapa bahasa pilihan. Namum ada berapa yang masih perlu ditambah terutama dari bahasa negara yang potensial mengunjungi wisata Indonesia. Tidak tersedia bahasa Spanyol dan Portugis di situ, padahal bahasa itu cukup banyak dipergunakan di belahan dunia tidak hanya di negara asalnya tetapi juga di negara bekas jajahannya seperti di amerika latin. Nah hal itu yang perlu diperhatikan untukmeraup wisatawan dari negara tersebut. Demikian pula dengan bahasa Arab perlu disediakan, sebab negara-negara di timur tengah merupakan wisatawan potensial. Dan lebih baik pula juga mengakomodasi bahasa dari negara tetangga ASEAN, dengan faktor kedekatan baik jarak ataupun budaya.
Konten foto perlu diperbanyak dan tampilan unik
Untuk lebih menarik dan deskriptif maka foto tempat wisata perlu diperbanyak dengan membidik berbagai sudut. Agar nantinya situs tidak terlalu berat diakses cukup diberi foto yang resolusinya tidak terlalu besar, terlihat jelas di mata sudah cukup. Dengan demikian bahasa foto akan lebih mudah di cerna daripada bahasa tulisan untuk menarik perhatian. Konten video tetap disediakan sebagai penguat informasi dan promosi.
Selain itu tampilan situs seharusnya unik dalam arti mencerminkan ciri khas Indonesia. Misalnya dengan latar belakang batik, atau motif khas lainnya. Hal ini perlu sebagai pembeda dengan situs yang lain. Tampilan dibuat sesederhana mungkin, sehingga mudah diakses dan tidak membosankan.
Perlu lebih banyak bekerja sama dengan mitra pendukung
Selama ini mitra pendukung (official partner) yang terlihat di situs adalah dari maskapai nasional Garuda Indonesia. Tidak ada salahnya pemerintah melebarkan sayapnya lagi dengan maskapai lain terutama yang tidak terlayani oleh Garuda. Dengan demikian akan memudahkan para wisatawan terutama asing untuk mengunjungi daerah wisata Indonesia yang dipromosikan. Jika akses perjalanan itu mudah maka akan menjadi poin tersendiri bagi wisatawan. Sebaiknya memperbanyak membuka mitra kerjasama dengan pihak lain yang masih berhubungan dengan wisata seperti biro perjalanan, atau pada jaringan hotel. Kerjasama yang saling menguntungkan dan mengisi satu sama lain.
oOo
Situs wisata Indonesia.travel harus juga tampak indah untuk mengimbangi keindahan alam wisata Indonesia. Perlu dipoles lebih bagus lagi sehingga tampak lebih indah, informatif, atraktif, dan menarik.Setelah situsnya tampak indah maka perlu sosialisasi alamat situsnya agar menjadi terkenal dan terus diakses.
Melalui media sosial
Media sosial seperti facebook, twitter, dan blog adalah media efektif untuk mengenalkan dan menyebarluaskan situs Indonesia.travel ini. Maka pihak pengelola (baca: admin) diharapkan sering melakukan hubungan interaktif dengan para “teman” dan "pengikutnya" itu. Bisa sering mengadakan kuis berhadiah atau update status secara berkala. Dan jika itu menarik bagi pembaca tentu tidak akan segan-segan untuk menyebarluaskan (share).
Bekerja sama berbagai pihak
Perlu dibuka kerja sama seluas-luasnya dan sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang sekiranya mampu untuk mengetahui situs Indonesia.travel ini. Misalkan dengan pihak hotel, maskapai atau pihak lainnya dengan menautkan link tersebut. Ataupun dengan menyebar media fisik yang terdapat tulisan link Indonesia.travel dan itu bisa bekerja sama dengan pihak bandara, sehingga penumpang yang ada akan penasaran mengaksesnya. Dan itu akan menjadi informasi yang efektif. Atau bisa juga bekerja sama dengan klub olah raga ternama yang nanti di kaosnya terdapat link tersebut. Para suporter yang melihat sedikit banyak akan mengaksesnya.
Mengenalkan wisata Indonesia agar dikunjungi perlu berbagai cara baik secara konvensional maupun virtual. Selain itu bekerja sama dengan pihak terkait untuk membenahi wisatanya dengan pengemasan yang lebih baik lagi. Informasi yang ditampilkan di situs harus sesuai dengan kondisi destinasi wisatanya, tidak perlu ditampilkan berlebihan dengan kekhawatiran dianggap “menipu” nantinya. Dengan tampilan situs yang indah dan menarik akan mendorong banyak orang mengaksesnya. Dengan demikian akan menarik wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri untuk mengunjungi daerah tersebut. Untuk menyaksikan keindahan alam aslinya, setelah melihat keindahan dalam situsnya. Mudah-mudahan bermanfaat, kurang lebihnya mohon dimaafkan.