Lihat ke Halaman Asli

Heru Riswan

just a simple with complicated dream

Membuat Kopi Enak dengan Metode Seduh V60

Diperbarui: 16 Maret 2018   11:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (Pixabay/Rawpixel)

Setiap orang memiliki estetika dalam menikmati kopi, baik dari cara penyajian, pilian biji kopi yang variatif bahkan dari bagaimana kopi tersebut dinikmati.  Saat ini banyak sekali alat-alat kopi manual yang menyajikan penyajian rasa yang berbeda-beda dengan teknik yang juga sangat beragam.  Mulai dari teknik penyajian dripting, boiling, cold brew dan masih banyak lagi.  

Salah satu alat penyajian kopi manual yang populer di gunakan banyak coffee shop dan menjadi alat dasar pembuatan kopi manual adalah V60.  Sebelum kita membahas bagaimana membuat kopi enak dengan menggunakan V60 sebaiknya kita harus tahu terlebih dahulu sejarah singkat mengenai V60 itu sendiri.

V60 adalah alat manual brew kopi yang pertama kali di ciptakan sebagai prototype pada tahun 2004 oleh seorang ahli kimia berkebangsaan jepang yaitu Tsuruoka di tokyo.  Tsuruoka menyempurnakan bentuk alat kopi manual ini sampai bentuk yang saat ini kita kenal.  V60 merupakan alat manual brew yang sudah sangat terkenal saat ini . 

Arti V disini melambangkan bentuk alat kopi manual tersebet yang seperti huruf V dan 60 adalah tingkat kemiringan dari alat ini yang jika dihitung memiliki kemiringan 60O.  V60 saat itu di ciptakan di perusaan kaca yang sekarang berfokus pada pembuatan alat kopi yaitu Hario.  V60 biasanya terbuat dari bahan plastik, keramik  dan aluminium.

Menyeduh kopi dengan metode V60 (Foto: roastwork.co.uk)

Sistem pembuatan kopi menggunakan metode ini yaitu dripting, dimana air kopi yang kita seduh akan menetes kepada server yang di sediakan.  Berikut tips membuat kopi yang enak menggunakan V60.

Untuk membuat kopi yang enak menggunakan V60 kita harus memperhatikan beberapa komponen yang biasanya digunakan dalam pembuatan kopi menggunakan alat V60.  Yang pertama adalah kertas filter yang khusus digunakan untuk menyaring ground coffee atu bubuk kopi.  

Kemudian ketel leher angsa yang kita gunakan untuk menuang air untuk membasahi ground coffee, kualitas air yang digunakan untuk menyeduh kopi yang tidak berbau, berasa dan berwarna, suhu air, dan yang paling penting adah grind size atau  penggilingan biji kopi yang biasanya menggunakan medium size, tidak terlalu kasar dan tidak terlalu halus.

Untuk menciptakan kopi yang enak siapkan air yang sesuai kreteria tadi kemudian didihkan hingga 90ocelcius sebagai standar suhu penyeduhan kopi, setelah mendidih air bisa dimasukan ke dalam ketel leher angsa.  Siapkan kertas filter V60 biasanya berwarna putih dan coklat.  Lipat kertas yang kemudian bisa langsung di letakan diatas alat V60.

Langkah selanjutnya adalah membasahi kertas yang sudah terpasang dialat V60.  Rinsing filter ini bertujuan untuk menghilangkan bau dan zat kimia yang terkandung dalam filter sekaligus untuk memanaskan server coffee  (pre heat).

Selanjutnya masukan biji kopi yang sudah giling keatas filter biasanya untuk 1 gram biji kopi berbanding dengan 15ml air namun perbandingan itu dapat disesuaikan menurut selera kita.  Siramkan air yang sudah panas dalam ketel diatas biji kopi.  

Selama 20-30 detik pertama ketika kita menuangkan air keatas kopi merupakan proses blooming atau proses ektraksi dan pelepasan oksigen dalam kopi biasanya kopi yang masih fresh atau tidak dapat terlihat pada proses ini.  setelah proses blooming selesai siram kembali kopi yang sudah dibasahi tadi.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline