Nusa Tenggara Association Indonesia (NTA Indonesia) suatu NGO yang didirikan pada tahun 1992 yang sekaligus memulai perwujudan program-programnya sendiri. Pada tahun-tahun sebelumnya beberapa peneliti dari Australia dan Indonesia melakukan anjangsana sekaligus mengobservasi kondisi sosial ekonomi masyarakat di Nusa Tenggara Timur.
Mereka berdiskusi dengan kelompok-kelompok masyarakat termasuk dengan NGO yang sudah beroperasi di NTT. Anjangsana dan riset ini mewujud dalam suatu kesimpulan untuk mendirikan Nusa Tenggara Association Indonesia. Misi utamanya mengambil pendekatan akar rumput untuk kesejahteraan rakyat Nusa Tenggara Timur. sumber
Tiga program utama dari NTA Indonesia yakni: peningkatan pendapatan dan ketahanan pangan, air dan sanitasi, dan pendidikan.
Dalam sektor pendidikan NTA Indonesia memfasilitasi pelatihan guru, pendirian dan perbaikan perpustakaan, penyediaan buku dan bahan ajar, air dan toilet serta perabotan baru di sekolah.
NTA Indonesia bergerak dengan memanfaatkan donasi dari berbagai kalangan bahkan dari orang perorangan, sehingga ia memilih lokasi tertentu untuk menjadi pendamping bagi sekolah-sekolah di tempat itu. Beberapa kecamatan di Kabupaten Kupang sudah mendapatkan sentuhan NTA Indonesia beberapa tahun lalu.
Sebahagian di antara Peserta lomba cerita rakyat NTT; foto: Roni Bani
Saat ini NTA Indonesia menjangkau Kabupaten Timor Tengah Selatan, dan berada di Kecamatan Amanuban Selatan. Maka, pada sektor pendidikan, program turunannya yang diaktualisasikan yakni lomba cerita rakyat NTT.
Lomba Cerita Rakyat NTT menyasar murid sekolah dasar. Lomba ini telah dimulai dari Semau, Fatule'u, Kupang Barat di Kabupaten Kupang.
Selanjutnya di Amanuban Selatan, Lomba ini diikuti oleh sekolah-sekolah dasar di sana, termasuk sekolah terdekat yang berbatasan dengan Kecamatan Amanuban Selatan yaitu Kecamatan Batuputih. sumber
Peserta lomba cerita rakyat menerima piala dan piagam; foto: Roni Bani