Lihat ke Halaman Asli

Roni Bani

Guru SD

Pemulung Aksara di Senja Kota

Diperbarui: 5 November 2022   00:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi, senja di sudut kota; foto, RoniBani

Aku tiba di kota Kupang
saat senja menyapa santun hendak berlalu
ketika kota makin ramai lalu lintas
ketika insan bergegas atau bersantai
hendak kembali ke peraduan malam
hendak menikmati alunan nada kota
dalam derap rasa kaum muda milenial


Aku menyela di antara ritme yang ribet
kendaraan berjubel hingar klakson dan musik
budaya kota Kupang di jalanan
penjaja makanan khas berjejeran
menawarkan jagung bakar dan pisang gepe
tak lupa daging asap bernama se'i
dan ikan panggang berlulur rempah

Aku kembali ke desa di pedalaman
melukis rasa dalam jejeran aksara
berhubung telah kupulung di kota sejenak
agar kiranya menjadi aksara bermakna
pada papan peluncur di udara
hingga merebak ke penjuru jurusan
dan Pemulung Aksara lega di senja kota

Kota Kupang, 5 November 2022

*ditulis saat menghadiri suatu acara resepsi pernikahan di salah satu sudut kota Kupang. Memasuki kota Kupang yang ramai di seore hari memberi nuansa ide dan inspirasi pada Pemulung Aksara untuk mencatatkannya sebagai kenangan antara senja hingga tengah malam ini. Terima kasih Kota Kupang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline