Sungguh aku tertegun...
Dua bola mata ini seperti bermimpi saja
Melihatmu menggiring imajinasiku
Melangkah bersamamu
Aku bertanya
Dapakah engkau mendefinisikan pandangan lelaki
Yang memburu cintamu
Bahkan bertaruh Kapan engkau menoleh
Tak pelak Sekelumit senyumu jua menawan
Menjawab setiap lirikan tertujuh padamu
Meracuni pandanganku jelas terasa