Lihat ke Halaman Asli

Gami Bukan Gaming

Diperbarui: 1 Mei 2024   23:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri 

Sepintas dari luar tidak ada hal yang istimewa di rumah makan ini. Layaknya rumah makan biasa. Ikan goreng dengan sambalnya.

Aku masuk ke dalam rumah makan yang terletak di pinggir jalan raya. Duduk. Pramusaji menyodorkan sederet panjang menu yang sudah banyak tersilang.

Spontanitas aku melihat waktu di jam tanganku. Pukul 20.00 WIB. Wah masih sore sudah banyak yang habis, pikir ku.

Benar dugaanku. Pramusaji menginfokan bahwa yang tersilang sudah tidak tersedia alias habis. Dahiku berkerut. Lalu makan apa? Untungnya masih ada menu ikan favorit , ikan nila.

Aku memesan ikan nila, air jeruk hangat, cah kangkung, petai, terong. Selesai memesan makanan,  daftar menu aku serahkan kembali ke pramusaji.

Dokpri 

Kupandangi punggungnya yang menghilang di balik tembok.

Tiba-tiba pramusaji datang kembali menanyakan sambelnya kategori yang mana. kidz, sedang, pedas atau sangat pedas.

Aku bertanya: "Kalau kidz maksudnya apa?"

Dokpri 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline