Berusaha mikir...
Tiba tiba menjelang magrib ada beberapa rombangan bus, yang baru datang utk ikut aksi bela islam di Jakarta.
Peserta yang baru datang merangsek masuk hingga ke barisan depan.
Tim pengamanan aksi dari FPI kesulitan menghalau dan menertibkan peserta yg baru datang.
Kita tau, berita media menayangkan "aksi ricuh" setelah ada "peserta baru yang masuk barisan dan memprovokasi masa.
Ternyata eh ternyata ini masa adalah masa yang sengaja didatangkan pihak luar utk menjadikan dan memberi kesan aksi 4november menjadi panas dan rusuh. Bukan aksi damai lagi.
Tenyata masa ini masa bayaran yg didatangkan utk membuat kerusuhan. Agar citra aksi, citra islam semakin buruk dan media mengambil momen itu utk diberitakan.
Pakaian dan penampilan apalagi kelakuan 'peserta baru' mereka juga berbeda dengan peserta aksi damai yang sudah stanby sblm jumat.
Info aksi damai sudah jauh jauh hari disampaikan di masing masing komunitas daerah berikut jadwal dan titik kumpulnya.
Masa sih ada yang baru datang menjelang magrib. Kalo bukan peserta ilegal yg didatangkan utk mencoreng aksi damai namanya apa?
Provokator aksi itu berhasil dan polisi menembakan gas air mata pada peserta aksi. Suasana sedikit panas.