Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengindikasikan libur Idul Adha 2023 sebanyak tiga hari.
Selain libur nasional pada 29 Juni, potensi terjadinya libur lebaran tiga hari karena pada 28 Juni dan 30 Juni tengah diusulkan menjadi cuti bersama. Azwar mengatakan usulan tersebut kini tinggal menunggu keputusan Presiden Joko Widodo.
"Nah kami kemarin sudah membahas, nanti tinggal menunggu persetujuan dari Bapak Presiden," ujar Azwar saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023). Azwar mengungkapkan, pemerintah saat ini tengah menggodok potensi terjadinya libur tiga hari dalam momen Idul Adha 2023, dikutip dari Kompas.com.
Tentu banyak pihak yang akan menunggu keputusan pemerintah tersebut. Hari libur, akan menjadi hari yang ditunggu.
Dalam konteks keluarga, hari libur menjadi hari yang menyenangkan, karena di hari libur itulah, aktifitas pekerjaan rutin di tempat bekerja tidak dilaksanakan.
Sehingga, bagi yang bekerja di luar kota, menjadi momen untuk menambah hitungan waktu berkumpul dengan keluarga. Demikian juga yang aktifitas kerja masih dalam satu kota, bisa mengisi hari libur untuk banyak hal.
Ketika seseorang yang sudah berkeluarga, ditanya apa yang akan dilakukan bila ada libur panjang? Maka, inti jawaban adalah akan menggunakan waktu sebaik mungkin, bersama keluarga.
Berkumpul dengan keluarga di sini, tidak harus keluar kota, ikut antri dan memadati destinasi wisata. Bisa saja hanya sekedar di rumah, masak bersama dan menikmati hidangan dengan penuh canda dan tawa.
Lebih-lebih libur panjang yang ditunggu adalah libur Idul Adha, di mana di kanan kiri tempat tinggal atau bahkan kita ikut bagian dalam qurban, menyembelih kambing atau sapi, sehingga akan ada stok daging bisa bisa dimasak tadi atau digelar acara bikin sate.