Lihat ke Halaman Asli

Heri Ambarita

Penulis Puisi Pemula

Sang Hujan

Diperbarui: 29 November 2022   10:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

SANG HUJAN


Wajah langit kian mendung
Di atas cakrawala nan luas
Terbungkus timbunan awan hitam
Diiringi kilatan-kilatan petir
Gemuruh halilintar sahut-menyahut
Pertanda hujan segera tiba


Hujan turun tak terbendung
Tetes-tetesnya membasahi bumi
Percikannya menjawab pintaan ragam mahluk
Di desa, di kota, di sawah, di hutan
Semua berharap menunggunya
Bersorak menyambutnya


Sang Hujan
Pemberian Sang Khalik
Penanda berkahNya bagi semesta
Menumbuh tunas baru
Menuang kehidupan
Di waktu bumi yang kian keronta

Oleh: Heri Viktor Ambarita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline