Lihat ke Halaman Asli

Putri Herdayanti Antono

Mahasiswa di Universitas Jember

Konsep Dasar Pembiayaan Pembangunan: Konsep Barang Publik dan Privat

Diperbarui: 30 April 2024   17:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Apa Itu Barang Publik?

Konsep barang publik dan barang pribadi merupakan dua konsep penting dalam ilmu ekonomi dan politik yang digunakan untuk mengklasifikasikan jenis barang berdasarkan kepemilikan dan karakteristik ekonominya.

1. Barang publik:Barang publik adalah barang yang tidak unik dan tidak unik. . -saingan properti Non-eksklusivitas berarti bahwa tidak ada individu atau kelompok yang dapat dikecualikan dari manfaatnya, dan non-rivalitas berarti bahwa konsumsi oleh satu individu tidak mengurangi ketersediaannya bagi orang lain. Dalam konteks barang publik, manfaat bagi satu orang tidak mengurangi manfaat bagi orang lain.

Salah satu contoh barang publik yang paling umum adalah pertahanan negara. Kegiatan bela negara memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat, baik individu maupun kelompok. Semua warga negara mendapat manfaat dari keamanan dan perlindungan yang diberikan oleh sistem pertahanan nasional. Contoh lainnya adalah teh. Meskipun pembangunan dan pemeliharaan jalan raya memerlukan biaya, namun setelah jalan raya dibangun, semua orang dapat menggunakannya tanpa diskriminasi.

Beberapa karakteristik tambahan dari barang publik adalah sebagai berikut.

  • Non-eksklusif: Pihak swasta tidak bisa. pengecualian. atau mengelompokkan penggunaan tertentu dari suatu objek. Misalnya, seseorang tidak dapat dikecualikan dari manfaat penggunaan jalan raya atau perlindungan pertahanan negara.
  • Non-rival: suatu barang yang digunakan oleh satu orang tidak mengurangi ketersediaannya bagi orang lain. Misalnya, jika seseorang menggunakan lampu publik, hal tersebut tidak mengurangi akses terhadap lampu orang lain yang menggunakan lampu yang sama.

Barang publik sering kali disediakan oleh pemerintah karena mereka harus memastikan bahwa manfaatnya diberikan secara adil kepada masyarakat. Pemerintah biasanya mengumpulkan dana melalui pajak untuk membiayai penyediaan barang publik dan layanan publik lainnya. Pendanaan ini memungkinkan pemerintah memastikan bahwa barang publik tersedia untuk semua warga negara, bukan hanya mereka yang mampu membayar.

2. Barang pribadi:Barang pribadi adalah barang yang bersifat eksklusif dan kompetitif. Eksklusivitas berarti bahwa individu atau kelompok tertentu dapat menentukan dan mengendalikan kepemilikan barang tersebut, dan sifat kompetitif berarti bahwa konsumsi oleh satu individu mengurangi ketersediaannya bagi orang lain. Dalam kasus barang pribadi, keuntungan yang diperoleh seseorang mengurangi keuntungan orang lain.

Contoh umum barang pribadi adalah mobil, pakaian, makanan, dan rumah. Barang-barang tersebut mempunyai hak milik dimana individu atau kelompok tertentu mempunyai hak eksklusif untuk menggunakan, menguasai atau mengalihkan kepemilikannya. Selain itu, konsumsi barang-barang pribadi biasanya bersifat kompetitif, yang berarti bahwa penggunaan suatu barang oleh seseorang mengurangi ketersediaannya bagi orang lain. Misalnya seseorang membeli sebuah mobil, maka mobil tersebut tidak dapat digunakan oleh orang lain dalam waktu yang bersamaan. Konsumsi mobil oleh satu orang mengurangi kegunaannya bagi orang lain yang ingin menggunakan mobil yang sama.

Karakteristik tambahan barang pribadi adalah:

Eksklusif: hanya orang atau kelompok tertentu yang berhak mengakses dan menggunakan mobil tersebut bagus Misalnya, hanya pemilik mobil yang mempunyai hak eksklusif untuk menggunakan mobil.

Persaingan: suatu barang yang digunakan oleh satu orang mengurangi ketersediaannya kepada orang lain. Misalnya, jika seseorang memakan makanan tertentu, maka makanan tersebut tidak lagi tersedia bagi orang lain.

Barang pribadi biasanya diperoleh dari pasar di mana harga dan persaingan menentukan ketersediaan dan distribusinya. Di pasar, individu dapat membeli dan menjual barang pribadi sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya. Mekanisme pasar seperti harga, persaingan, serta mekanisme penawaran dan permintaan memengaruhi distribusi barang pribadi di antara individu yang berbeda.

Perbedaan antara barang publik dan barang pribadi mempunyai implikasi penting dalam pembentukan kebijakan publik dan pengaturan penggunaan sumber daya. , dan memahami peran pemerintah dan pasar dalam menyediakan barang dan jasa kepada masyarakat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline