Lihat ke Halaman Asli

Rossi Berhasil Membangun Opini Publik?

Diperbarui: 9 November 2015   18:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Rossi, apakah anda yakin jika saya melakukan seperti apa yang anda tuduhkan terhadap saya? Apakah itu bukan sebuah sangkaan dan dugaan anda sendiri? Saya tidak tahu dan sejak kapan anda menjadi diri saya. Melihat bayangan anda sendiri pun tak pernah saya melihatnya. Ok, anda dan Team anda berbicara statistik lap/lap jalannya balapan. Tapi apakah itu juga menjadi referensi anda ketika melihat perilaku saya dalam balapan? Apakah itu sebuah kemutlakan dan sebuah kepastian anda menilai saya?

Tidak. Tak seorangpun tahu apa yang saya lakukan kecuali saya sendiri. Tidak ada dasar untuk anda menjudge saya. Walaupun kita bicara sedetil mungkin. Jika anda menuduh saya sedemikian rupa, tidak bolehkah saya menuduh anda untuk beropini dan membangun simpati Fans2 anda sendiri bahkan mungkin dunia terhadap anda, dan membiarkan saya sendiri terbenam dalam noda hitam sepanjang hidup saya.

Anda senang? Bagaimana jika benar, ketika Race terakhir di valencia, bahwa sebagian rider2 yang berhasil terbangun opininya, dan membiarkan anda melintas begitu mudahnya anda lewati. Jika itu benar dan bukan perasaan saya saja, tidakkah anda khawatir jika otak jahat saya tiba2 keluar dan membuat anda celaka dalam balapan dan anda menjadi benar2 tersingkir oleh tindakan saya hanya karena prasangka2 semata. Sekarang pilihannya cuma 2. Antara ya dan tidak.

Tapi tidak patut rasanya anda membangun sebuah opini. Karena dengan begitu, membuat saya menjadi ragu dan serba salah dalam bertindak. Disekitar saya, ada pedrosa, Lorenzo dan anda sendiri. Dengan opini anda, semua menjadi kabur, tidak kah anda berpikir terhadap hal itu? Yang saya tahu, anda adalah pembalap yang tanpa beban. Fair dalam membalap? Selalu ramah terhadap siapapun. Tapi dalam beberapa minggu terakhir ini, saya tidak melihat hal itu. Apakah ini sebuah ambisi darimu, Ross? Dan lupa akan jatidirimu sebenarnya? Apakah sebenarnya jati dirimu yang asli adalah dalam beberapa pekan terakhir? Anda ingat Motegi 2010? Cobalah untuk kilas balik. Balasan bisa menimpa siapapun cepat atau lambat. Jika anda berpikir itu, pasti anda akan lebih bijak menerima itu semua. Dan anda bisa menuntaskan race dengan perasaan lega dan tak terbebani. Dan menjadi seorang Rossi yang lurus. Dan tidak membuat saya menjadi penuh kebimbangan. Mark Marquesz

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline