Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Tawa Bahagia Serenyah Rengginang

Diperbarui: 27 Maret 2023   17:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source : Parapuan.co

Tawa Bahagia Serenyah Rengginang

Bahagia seperti
butiran-butiran kelereng
tampak bening dan jernih
kendati disentil dan
dibenturkan kuat-kuat
ia tetap bening
sebening rupa
bahagia itu sendiri
yang tak terkontaminasi

Bahagia merupa tawa
teramat renyah lebih renyah
dari camilan rengginang
digigit deret ujung gigi
cuatkan bebunyi kriuk
sepotong bahagia dikunyah
hingga tercecer jadi remah
jatuh di meja kehidupan
adalah sekelumit beda cerita

Bahagia melimpah ruah
membumbung tinggi ke semesta
hingga teteskan bulir
permata-permata haru biru
buat lidah dalam dera kelu
sementara manik mata
menjelma serupa kaca
hanya menanti saat pecah
di bahagia membuncah

Rupa bahagia bagai
sayuran segar selepas
dipetik jari jemari petani
dipetik hasil dari sawah, ladang
serta sebidang kebun
serta keuletan menanam
hingga memanen hasil
bahagia terletak di hati
dan tak kuasa dipungkiri

H 3 R 4
Jakarta, 27/03/2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline