Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Senandung Rindu di Tanah Harapan

Diperbarui: 17 Oktober 2022   13:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri : Dwi Shaban Sulistiyanto

Senandung Rindu di Tanah Harapan

Harum aroma tanah harapan
seharum kuntum rindu bermekaran
untukmu lelaki sahaja nun jauh di sana

Setiap saat setiap waktu
kusulam gaun rindu nan sahaja
kutenun selembar kain tebal bahagia

Di tanah kental kerinduan
kutaburi benih-benih harapan
kian subur dari waktu ke waktu

Namun sorot mataku
meramu sehelai sendu tatkala
kuhadirkan ribuan imaji menari di benak

Tanah kerinduan kerap
memanggil buat darah berdesir
di antara terpa silir bawa angan melipir

Ingin kuhancurkan jarak
yang seakan lantang berteriak
dan seperti memukul kesepian kutelak

Warna di langitmu
menyepuh jingga dan rinduku
tertawan di sana di angkasa ingin

Senandung rinduku untuk
S h 4 b 4 n di mana sekerat hatiku
mencium aroma ketulusan dan kesetiaan

Cukuplah aku memelukmu
dalam rapalan doa nan basah
sebasah netra sebasah tanah jiwa

Kelak Tuhan pertemukan kita
kau memahat wajahku di manik
mata elangmu nan teramat tajam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline