Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Kau dan Aku di Tubir Paling Sunyi

Diperbarui: 17 Desember 2021   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source : Siluet@Pinterest.com

Kau dan Aku di Tubir Paling Sunyi

Kau dan aku seperti berada
di ujung tubir yang paling sunyi
di tengah asa yang acap kali
berkecambah namun dipaksa musnah
dibabat hingga ke akar-akarnya

Takada sepatah kata meluncur
di mana bibir-bibir kita hanya
bisa terkatup seolah terkunci rapat
dan kita pun bergumul dengan
jalan pikiran masing-masing

Kau dan aku dibenturkan
pada realita yang ada
sungguh menohok jiwa
buat lunglai tiada berdaya
bangunan asa porak poranda

Jurang menganga dihadapan kita
begitu dalam dan
serasa menakutkan
buat kau dan aku hanya bisa
saling menatap dari kejauhan

Tanpa bisa bersentuhan
tubir sunyi tak dapat dijembatani
terlebih dilintasi oleh deru ingin kita
tertancap kuat di nadimu nadiku
ingin hidup satu atap namun

Terganjal restu
menghantarkan kau dan aku
di ujung tubir yang paling sunyi

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 17/12/20211

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline