Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Sepiring Nasi dan Ikan Bandeng

Diperbarui: 29 September 2021   07:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Sepiring Nasih dan Ikan Bandeng

Sepiring nasi putih
masihlah hangat mengepul
menguar aroma pandan wangi
menerabas penciuman bangkitkan lapar

Ditemani lauk-pauk
sepotong ikan bandeng segar
dibeli di pasar di los ikan nan ramai
tempatnya transaksi jual beli saban hari

Ikan dibaluri dengan
sambal kecap nan kental
lagi pekat dan di dalamnya berisi
irisan cabai merah serta bawang merah

Dicomot nasi selagi hangat
perlahan dengan lengan lalu
dicocol cubitan tubuh ikan bandeng
di wadah sambal kemudian suapan nasi

Dimasukan ke dalam mulut
rasanya nendang dan nampol
disuap dan dicubit lagi ikan nan gurih
sungguh membuat nagih ingin tambah lagi

Rasa pedas dan gurih
menyatu menjadi sensasi
luar biasa di ujung lidah yang
tak henti bergoyang hingga tanpa sadar

Sepiring nasi tersaji
tanpa disadari tandas tak bersisa
lauk pun tinggal menyisa kepalanya serta
duri-durinya yang terkadang buat tersedak

Seiring perut kenyang!

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 29/09/2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline