Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Kota Menguak Aroma Luka

Diperbarui: 13 Juli 2021   07:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Unsplash

Kota Menguak Aroma Luka

Di pelataran masa luka tikam jiwa
memberondong kejii bilik ingatan
menggedornya tanpa belas kasihan

Mengoyak pedih perih buat sesak
nafas rasa tersengal-sengal
serasa diujung penghabisan

Ingatan kerap liar bermunculan
berkelebat manakala sepi menjangkiti
menguliti sukma yang acapkali gamang

Kota terasa anyir menusuk penciuman
basuhi tanah dengan tetesan getih
dari luka yang merah meradang

Erangan serasa merobek nurani
harapan terkapar di sudut sepi
diam dalam selimut tebal beku

Kota teramat kental aroma luka
diseduh oleh tangan-tangan masa
menyaji getih seiring rintih

Pada wajah-wajah pucat pasi
terperangkap di perlintasan riuh
dan ricuh derap sepatu waktu

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 13/07/2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline