Kesehatan Adalah Hal yang Paling Utama
Saya bekerja lebih dari 12 jam sehari dari jam 08:30 s/d 23:30. Dibawah Bendera "HeraArtKreasindo999" yang saya dirikan berdua dengan adik saya Egdar. Sekitar 12 Tahun yang lalu. Saya pun memiliki Server Pribadi bernama "Hera Reaload76" serta "Hera BRILink".
Tentunya amat sangat melelahkan dengan jam kerja yang amat panjang namun hari minggu saya khususkan waktu saya untuk libur bekerja. Dan menikmati kegemaran saya yaitu traveling ke luar kota. Dengan mengendarai kuda besi kesayangan bergantian dengan adik saya.
Saya menyukai udara sejuk pegunungan, dataran hijau, area pesawahan, pantai yang terhampar luas, sungai dengan bebatuan kali nan cantik. Saya suka melihat kehidupan nelayan, kehidupan para penambang pasir serta bebatuan. Serta saya suka sekali melihat para pengrajin kayu gelondongan dengan serat kayu nan cantik nian.
Namun sayangnya saya kerap lalai menjaga kesehatan, sering telat makan. Ditambah makan sering mengkonsumsi makanan pedas terutama cabai rawit sementara saos saya tak suka serta tak ketinggalan air es selalu menyertai. Saya hanya menyukai minum air es serta minuman asam serta rada kecut. Hingga akhirnya saya menderita sakit pada lambung saya.
Di masa pandemi saya kesulitan berobat di Klinik karena mayoritas klinik yang saya datangi dipenuhi lonjakan pasien yang amat membludak seiring pancaroba hingga pasien tak tertampung dan tak pernah surut. Satu pergi yang lain berdatangan mencipta kerumunan. Kendati mereka datang sesuai prokes. Namun tetap saja mencipta ketakutan tersendiri.
Saya memilih tak pergi ke klinik sebab saya merasa tak kuat kalau harus mengantri di klinik dengan pasien yang berjubel. Saya putuskan membeli obat di apotik dengan membeli obat macam-macam rupa sesuai sakit yang saya derita. Namun rupanya tak membawa pengaruh apa-apa malah yang ada badan saya terasa panas luar biasa.
Sepupu saya mengabari bahwasannya klinik sepi jikalau tengah malam, malam-malam dengan tubuh menggigil saya meluncur ke klinik diantar oleh adik saya ternyata setiba disana tak sepi-sepi amat. Dengan sabar hati saya terpaksa menunggu, bukan saya tak suka guna mengantri namun kondisi badan saya tak bisa menunggu. Kepala teramat pening serta badan yang serasa gonjang-ganjing.
Dengan tubuh gemetar. Di dalam ruang praktik saya disambut dokter yang memeriksa tekanan darah saya yang katanya normal. Serta memeriksa perut saya ada sesuatu dengan lambung saya, awalnya saya sangat cemas saya pikir sakit liver saya kambuh lagi. Mengingat saya pernah menderita liver akut saat usia saya 13 Tahun.
Kini saya tengah dalam proses penyembuhan selepas satu minggu "Bed Rest" Tak berpikir tentang dunia kerja dan tak berpikir perihal yang berat-berat. Yang membuat kepala saya hanya semakin bertambah pening. Saya hanya fokus pada kesembuhan.