Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Ban-ban Pacul Merajah Lumpur

Diperbarui: 30 Maret 2021   22:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source: www.itl.com

Ban-ban Pacul Merajah Lumpur

Ban-ban Pacul merajah tanah merah
melompati aral merintang di depannya
di antara raungan mesin disertai
semburan lumpur nan becek menciprati

Lintasi licin bebatuan medan yang
teramat sulit dilalui mencetak jejak
uril-uril ban yang dilewati dengan
duduk di atas tunggangan kuda besi

Adrenalin kian menggila laksana
seekor banteng mengamuk di arena
berupaya keluar dari kubangan
kendati sesekali terperosok

Dalam genangan lumpur lengket
melompat dengan lompatan jauh
disertai deru debu beterbangan
seirama gahar raungan knalpot

Tak gentar serta tak ciut nyali
taklukan tanjakan terjal dan berliku
meski terkadang terlempar jauh
dari tunggangan kesayangan

Terus dipacunya kuda besi
di hamparan pasir serta kerikil
di licinnya genangan lumpur
di tanjakan dipenuhi bongkahan batu

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 30 Maret 2021 | 22:08

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline