Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Sketsa Purnama di Kanvas Malam

Diperbarui: 24 Februari 2021   13:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source: istockphoto.com

Sketsa Purnama di Kanvas Malam

Purnama dengan bulatan paripurna
anggun bersemayam di kanvas malam
tergularat di antara sapuan kuas
sepekat ampas dalam cangkir kopi

Tubuh Purnama berpendar
dengan pijar tak terlalu benderang
menampakan seraut wajah nan pasi
menyepuh di antara deru gelombang

Ombak tak henti mencium bibir pantai
membelai lembut pasir nan landai
memercik buih putihnya di antara debur
dalam dekap sejuk embus angin segara

Menghidu aroma laut yang khas
melukis raut Purnama di lembar sukma
Purnama sendu seakan enggan kuat berpijar
melemah dipangkuan kelam malam

Selalu saja kulukis sketsa Purnama
dengan mimik wajah berubah-ubah
adakalanya ia bermuram durja dan
ada saatnya merekahkan seulas senyum

Purnama elok rupa bergelayut
di angkasa malam di antara riuh
suara ombak memecah bebatuan karang
menghempaskanku dalam dekap gamang

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 24 Februari 2021 | 13:29

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline